Adopsi kripto telah menunjukkan perkembangan mengikuti kurva lonceng klasik, namun pertanyaan tetap ada: kapan adopsi massal kripto akan terwujud?
Laporan terbaru dari Cointelegraph menyelidiki pertumbuhan penggunaan cryptocurrency di seluruh dunia, mencoba memprediksi langkah selanjutnya menuju adopsi massal.
Bitcoin, yang telah ada selama 14 tahun, telah mengalami lonjakan adopsi yang signifikan. Awalnya hanya dibicarakan oleh sekelompok kecil cypherpunk dan peminat teknologi, kini kripto telah dikenal secara global dan diakui sebagai alat pembayaran sah di beberapa negara.
Meskipun telah mencapai popularitas global, tingkat adopsi kripto masih berada pada angka satu digit, berarti masih berada dalam fase “mayoritas awal” adopsi global.
Untuk mencapai adopsi massal yang sebenarnya, kripto harus mengatasi “jurang” yang memisahkan pengguna awal dari mayoritas pengguna. Proses ini mungkin memerlukan dorongan katalis dari berbagai pihak.
Baca Juga :Karyawan Samsung Dilarang Gunakan ChatGPT, Mengapa?
Tantangan yang harus dihadapi termasuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kripto di kalangan masyarakat umum, mengatasi ketidakpercayaan, menghadapi peraturan yang kompleks, serta meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan blockchain.
Perusahaan, pemerintah, dan komunitas kripto perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan memfasilitasi pertumbuhan kripto menuju adopsi massal.
Hanya dengan kolaborasi yang kuat dan inovasi terus menerus, visi adopsi massal kripto dapat menjadi kenyataan. [RH]