Headlines

AI Dapat Mengoptimalisasi Dana Pensiun

AI Dapat Mengoptimalisasi Dana Pensiun

Pada tanggal 17 Oktober, laporan tahunan yang digarap bersama oleh Mercer CFA Institute, perusahaan konsultan global, dan asosiasi profesional investasi, telah mengungkapkan peran penting kecerdasan buatan (AI) dalam dunia dana pensiun. 

Laporan ini menyoroti kemampuan AI dalam memotong biaya, meningkatkan hasil investasi, dan mengidentifikasi potensi risiko, namun menegaskan adanya “tantangan signifikan yang harus diatasi.”

“AI akan mempengaruhi operasional sistem pensiun di seluruh dunia,” tulis penulis utama dan mitra senior Mercer, David Knox.

Salah satu dampak positif AI dalam manajemen dana pensiun adalah kemampuannya dalam mengelola sejumlah besar data. 

Dengan AI, pengelola dana pensiun dapat dengan mudah mengeksplorasi data untuk mengidentifikasi peluang investasi yang potensial dan membangun portofolio khusus yang lebih cerdas.

Selain itu, AI yang dilengkapi dengan alat bahasa alami juga mampu menganalisis anggota dana pensiun. Ini berarti, AI dapat mengumpulkan dan menganalisis data dari email dan panggilan telepon.

“Hal ini dapat mengarah pada peningkatan alokasi aset dan/atau diversifikasi yang lebih baik, sehingga menghasilkan keuntungan jangka panjang yang lebih tinggi dan volatilitas yang lebih rendah,” tambah Laporan tersebut.

Selain manfaat tersebut, AI juga dapat membantu investor dalam mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) dalam keputusan investasi mereka. 

Bacda Juga : Kini Mobil Ferrari Terima Pembayaran Kripto

Dengan dukungan teknologi ini, otomatisasi di area kantor tengah dan belakang juga menjadi mungkin, yang pada gilirannya dapat mengurangi biaya dan mendekatkan perbedaan antara strategi investasi pasif dan aktif.

Meskipun manfaat AI ini sangat menggembirakan, laporan tersebut juga menunjukkan bahwa ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, termasuk masalah keamanan data dan transparansi. 

Meskipun begitu, penggunaan AI dalam pengelolaan dana pensiun menjadi titik fokus yang menjanjikan untuk masa depan investasi.

Dengan terus mengatasi tantangan tersebut, penggunaan kecerdasan buatan dalam dana pensiun diharapkan akan menjadi lebih umum dan efektif. [RH]