Arkverse adalah ekosistem metaverse berbasis blockchain yang dibuat oleh pecinta hewan dan ditujukan untuk pecinta hewan. Tim Arkverse menciptakan platform dunia terbuka yang imersif dan berfokus pada hewan di mana pengguna dapat memperoleh penghasilan nyata melalui model P2E (Play-to-Earn) unik metaverse ini, sembari berkolaborasi dengan anggota komunitas lainnya.
Arkverse merupakan salah satu permainan metaverse dunia terbuka di mana para pemain dapat terjun ke dalam lingkungan interaktif yang berfokus pada hewan, mendapatkan penghasilan pasif melalui model Play-to-Earn (P2E) yang unik, sekaligus memungkinkan pemain untuk dapat memberikan dampak positif yang bermanfaat pada dunia nyata melalui jaringan luas mandat amal Arkverse.
Pemain akan memiliki kebebasan maksimal dalam hal bagaimana mereka menavigasi dunia Arkverse. Meski demikian, ekosistem utama permainan akan berkisar pada tiga elemen inti: 1) eksplorasi, pengumpulan sumber daya, dan kerajinan, 2) pertempuran PvE melawan Kra yang bermusuhan, dan 3) penyelamatan hewan yang terancam punah untuk mendapatkan hadiah.
Baca juga Momentum NFT World of Women Menarik Perhatian Pesohor Dunia, Termasuk Eksekutif Ralph Laurent
Arkverse akan menjadi ekosistem yang digerakkan oleh blockchain, yang menyatukan NFT, token tata kelola (governance), dan ekonomi dalam game bersama-sama. Sebagai permulaan, Arkverse akan meluncurkan 10.000 NFT unik yang memberi pemiliknya akses masuk ke permainan dengan hak istimewa P2E yang maksimal. Seri NFT Pertama Arkverse diluncurkan pada 8 Februari 2022, pukul 17.00 UTC.
5% dari alokasi token awal $ARK didedikasikan untuk Yayasan Moneter Hewan (Animal Monetary Foundation), yang akan disumbangkan secara berkala ke organisasi nirlaba hewan terkemuka dunia dan membentuk kemitraan jangka panjang. Selain itu, 5% dari pendapatan berkala dari perbendaharaan Arkverse akan disumbangkan ke badan amal terkait hewan. Tim Arkverse memiliki jaringan amal yang luas termasuk World Widlife Foundation dan Animal Welfare Insitute.