Ledger, pembuat dompet perangkat keras untuk bitcoin dan mata uang kripto lainnya, telah meluncurkan Ledger Stax, dompet baru yang dibuat oleh Tony Fadell, mantan insinyur Apple dan juga dikenal sebagai Ayah Ipod. Dompet ini memiliki layar E Ink kecil yang menyerupai smartphone dan berbentuk persegi panjang.
Sistem ini akan beroperasi serupa dengan Buku Besar lainnya, memungkinkan pengguna untuk menyimpan bitcoin dan mata uang kripto yang berbeda dalam penyimpanan dingin, offline. Menurut halaman produk item, bagian depan perangkat akan memiliki tampilan yang dapat diprogram untuk menampilkan gambar atau NFT.
Ledger Stax memiliki banderol harga $279 atau setara Rp4.769.794 menurut website mereka, dengan perkiraan tanggal pengiriman Maret 2023, dan perangkat tersebut sekarang tersedia untuk pre-order. Ini juga akan tersedia di toko-toko Best Buy, karena raksasa elektronik tersebut saat ini menyimpan perangkat Ledger Nano S Plus dan Nano X.
Di luar Ledger Nano S yang sederhana, yang ringkas dan memiliki fungsi yang mirip dengan drive USB, Stax diciptakan untuk menghadirkan perangkat yang lebih canggih.
Ledger Stax Cold Wallet
Baca Juga : Hardware Wallet, Dompet Kripto Teraman yang Harus Kamu Miliki
Dompet dingin ini juga datang pada waktu yang tepat bagi perusahaan, karena banyak yang masih mempertimbangkan kembali keinginan mereka untuk menyimpan sendiri cryptocurrency mereka setelah keruntuhan besar-besaran pertukaran FTX dan hilangnya miliaran dana pengguna yang disimpan di bursa.
Seorang perwakilan bisnis mengungkapkan kepada Fortune Crypto bahwa pada bulan November, “Ledger mencapai dua hari penjualan terbaiknya.”
Fadell juga memberi Fortune Crypto pembenaran untuk desainnya, dengan menyatakan bahwa “Kami membutuhkan alat yang ramah pengguna — tidak, “menyenangkan pengguna” — untuk memberikan perlindungan aset digital kepada kita semua, bukan hanya para profesional.”
Sumber : bitcoinmagazine.com
