Bank Sentral Turki Melaporkan Transaksi Pembayaran Pertama di Jaringan Digital Lira

Crypto news indonesia, situs berita cryptocurrency & blockchain - illust - bank sentral turki melaporkan transaksi pembayaran pertama di jaringan digital lira

Bank Sentral Republik Turki (CBRT) telah melakukan transaksi pembayaran pertama di jaringan uji Lira digital. Otoritas moneter Turki bermaksud untuk melanjutkan pengujian lebih lanjut pada tahun 2023 dan berencana untuk mengundang bank dan perusahaan teknologi keuangan (FinTech) untuk bergabung dalam uji coba tersebut.

Crypto news indonesia, situs berita cryptocurrency & blockchain - illust - bank sentral turki melaporkan transaksi pembayaran pertama di jaringan digital lira
Sumber asset <a href= httpswww Freepik Compremium phototurkish lira coin against stacks coins falling stock market chart turkish flag 33303974 Htmpage=2query=digital20liraposition=10from view=searchtrack=sph > turkish lira created by marketlan www Freepik Com<a>

Operasi ini dilaksanakan sebagai bagian dari studi selama fase pertama proyek mata uang digital bank sentral (CBDC).

CBRT juga mengatakan akan terus melakukan uji coba dengan pemangku kepentingan teknologi pada kuartal pertama di tahun depan, dalam skala terbatas dan di lingkungan sirkuit yang tertutup. Temuan dari tes ini akan diungkapkan kepada publik dalam laporan evaluasi yang komprehensif, janjinya.

Pada tahun 2023 ini, bank sentral Turki juga bermaksud memperluas platform kolaborasi untuk lira digital. Bank dan perusahaan teknologi keuangan terpilih akan dilibatkan dan fase lanjutan dari studi percontohan diluncurkan untuk lebih memperluas partisipasi. Regulator menjelaskan:

“Mengenai latar belakang ini, CBRT akan terus menjalankan pengujian untuk pengaturan arsitektur otentik yang dirancang di berbagai bidang seperti penggunaan teknologi ledger terdistribusi dalam sistem pembayaran dan integrasi teknologi ini dengan sistem pembayaran instan.”

Baca Juga : Pemerintah Indonesia Berhasil Kantongi Rp.231,75 Miliar dari Pajak Aset Kripto

Bank juga menekankan bahwa pemeriksaan aspek hukum CBDC telah menunjukkan bahwa “identifikasi digital sangat penting untuk proyek tersebut.” Untuk alasan ini, CBRT bermaksud untuk memprioritaskan studi tentang kerangka hukum dan ekonomi lira digital serta persyaratan teknologinya.

Potensi penerbitan Lira Turki versi “berbasis blockchain” pertama kali disebutkan dalam program tahunan Presiden Recep Erdogan pada November 2019.

Dua tahun kemudian, CBRT memperdalam penelitian tentang masalah ini dengan mendirikan Platform Kolaborasi Lira Turki Digital untuk memfasilitasi pengembangan dan pengujian CBDC dengan pemangku kepentingan teknologi.

Sumber : news.bitcoin.com