Bank of Spain (Bank Spanyol) adalah badan terbaru yang menyalahkan keputusan El Salvador untuk mengangkat Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Terlepas dari kritik pedas, bank sentral menyatakan bahwa negara telah melakukannya dengan baik dalam menangani masalah-masalah terkait penggunaan aset untuk pencucian uang.
Pihak Bank baru-baru ini merilis laporan kepada masyarakat umum berjudul, “Peran Aset Kripto Sebagai Tender Legal: Contoh El Salvador”. Potongan itu berasal dari Direktorat Jenderal Operasi, Pasar dan Sistem Pembayaran dan ditulis oleh Sergio Gorjon, seorang anggota departemen.
Baca juga Presiden Meksiko Tidak Mengikuti Jejak El Salvador untuk Mengesahkan Bitcoin
Dalam laporannya tersebut, bank mengamati bahwa sebagai penggerak pertama, beberapa masalah tidak dapat dihindari dan merupakan bagian dari risiko yang melekat. Namun, hal itu menimbulkan kekhawatiran atas kurangnya transparansi dari seluruh upaya. Laporan itu mengatakan, “keburaman dan kurangnya konsensus dengan proyek yang telah dilakukan telah menjadi faktor pembatas lainnya.”
Bank of Spain melanjutkan untuk mengecam secara halus yang digunakan pemerintah untuk mendorong adopsi. “Dengan lebih dari 50% populasinya dengan akses internet dan pangsa pasar ponsel cerdas yang hampir mencapai 40%, El Salvador berada di urutan terbawah negara-negara Amerika Tengah dalam hal tingkat pelatihan digital,” kata laporan itu. Bank Spanyol tersebut percaya bahwa literasi digital belum mencapai titik yang diperlukan untuk mendorong adopsi nasional skala penuh.
Meskipun IMF, melalui Vitalik Buterin, dan Nicolas Cary, salah satu pendiri Blockchain.com, semuanya mengkritik cara adopsi Pemerintah El Salvador, Bank of Spain melihat ada secercah harapan di dalam kegelapan.
Bank, dalam laporannya, memuji langkah-langkah proaktif yang diambil negara tersebut untuk mengatasi penggunaan Bitcoin sebagai sarana untuk memfasilitasi terorisme dan pencucian uang. Kehadiran checks and balances yang kuat secara efektif membuat ketentuan untuk masalah ini dan memberikan jalan untuk membendung terjadinya hal tersebut.
Sejak diadopsi, negara tersebut telah berhasil menambang Bitcoin pertamanya melalui energi panas bumi dan Presiden Nayib Bukele telah berjanji untuk menggunakan keuntungan dari Bitcoinnya untuk membangun rumah sakit hewan peliharaan. Negara tersebut membeli sekitar 550 BTC dengan harga sekitar US$45K dan saat ini, aset tersebut diperdagangkan pada US$57.500.
Sumber: https://zycrypto.com/bank-of-spain-pokes-several-holes-in-el-salvadors-bitcoin-adoption/
