Menurut laporan dari industri pasar keuangan, bank sentral Rusia (Centrobank) tengah mempertimbangkan untuk mencegah dan melarang penduduknya dalam membeli cryptocurrency khususnya Bitcoin. Untuk melaksanakan pelarangan tersebut, salah satu upaya saat ini adalah melarang kode kategori pedagang (MCC) tertentu.
MMC adalah nomor empat digit yang digunakan oleh penerbit kartu kredit seperti Visa atau Mastercard untuk mengkategorikan layanan ritel saat mereka memproses pembayaran. Misalnya, kode 5411 digunakan untuk melakukan pembayaran di supermarket. Demikian juga, bursa dan organisasi terkait mata uang kripto lainnya memiliki MCC mereka sendiri, yang biasanya 0651.
Menurut Andrey Mikhaylishin, CEO prosesor pembayaran cryptocurrency Joys Digital, pejabat Centrobank baru-baru ini melaporkan bahwa bank sentral mempertimbangkan untuk melarang dan mencegah transaksi apa pun yang melibatkan MCC terkait crypto seperti Bitcoin.
Baca juga Bank Sentral Ukraina Mengawasi Percontohan Mata Uang Digital berbasis Stellar
Jika RUU ini disahkan, regulator akan memiliki wewenang untuk memaksa bank Rusia lainnya untuk menghentikan transfer serupa. Namun, ini hanyalah salah satu pendekatan yang sedang dipertimbangkan saat ini.
Tidak Semua Orang Sepihak dengan Rencana Tersebut
Menurut CryptoSlate, dorongan anti-crypto baru-baru ini oleh Centrobank diduga karena kekhawatiran seputar potensi ancaman terhadap stabilitas keuangan negara yang ditimbulkan oleh “volume transaksi crypto yang terus meningkat.”
Wakil ketua Centrobank, Olga Skorobogatova, juga membuka suaranya selama pertemuan pembahasan regulasi cryptocurrency bahwa, sementara regulator tidak berencana untuk memperkenalkan undang-undang baru untuk melarang cryptocurrency, ia menganggap sirkulasi crypto tidak dapat diterima dan Rusia bermaksud untuk melarang investasi dalam aset digital.
Sisi baiknya, penentangan keras Centrobank terhadap cryptocurrency diduga menjadi topik minor sepanjang konferensi. “Ada posisi bank sentral—dan kemudian ada posisi orang lain,” tambah sumber lain.
Konsekuensi yang Berpotensi Menimbulkan Bencana
CEO SmartBank InDeFi Rusia Sergey Mendeleev mengatakan bahwa, sementara larangan terkait MCC bukanlah masalah besar, kebijakan bank sentral tetap memiliki “implikasi bencana” secara umum—tergantung pada seberapa jauh regulator siap untuk melangkah.
“Saya yakin skenario seperti itu telah diluncurkan dan akan dieksekusi pada musim semi mendatang,” katanya kepada CryptoSlate. “Pertanyaannya adalah: seberapa komprehensif larangan ini akan diberlakukan?”
Menurutnya, jika larangan tersebut terbatas pada MCC terkait kripto, para pengguna tidak ada yang akan menyadarinya.” Di sisi lain, pengenalan kewajiban pidana mungkin menjadi bencana besar—tetapi tidak untuk industri cryptocurrency.
“Ini akan memperburuk keterbelakangan teknologi Rusia. Larangan cryptocurrency akan mengakibatkan hilangnya semua lapangan pekerjaan di bidang ini, termasuk pengusaha, pengembang perangkat lunak, finance, individu yang berbakat dan bermotivasi,” jelas Mendeleev. Selain itu, ia mencatat, larangan crypto akan merugikan kesejahteraan investor Rusia, menambahkan:
“Sementara Singapura, Zug, Miami, Dubai, San Francisco, New York, Paris, dan London akan terus mendapatkan keuntungan dari kebijakan ramah kripto mereka, Rusia hanya akan memindahkan sumber daya manusianya ke negara-negara tetangga—secara gratis.”
Secara keseluruhan, larangan seperti itu akan mengakibatkan hilangnya investasi dari dana asing terkemuka, yang akan memiliki “efek merugikan pada ekonomi Rusia” dan dapat mengakibatkan “keluarnya orang-orang muda dan brilian,” Mendeleev memperingatkan.
“Dalam hal ini, saya menyarankan untuk melangkah lebih jauh dan sepenuhnya melarang penggunaan listrik. Ini akan segera menangani semua masalah transportasi dan tarif kami, serta video YouTube oposisi,” tutupnya.
Sumber: https://cryptoslate.com/this-is-how-central-bank-can-bar-russians-from-buying-bitcoin/
