Headlines

Benarkah Stablecoin Dapat Ganggu Stabilitas Keuangan AS?

Benarkah Stablecoin Dapat Ganggu Stabilitas Keuangan AS?

Wakil Ketua Pengawasan Bank Utama Federal Reserve, Michael Barr, menyatakan bahwa stablecoin kripto dapat menjadi bentuk uang pribadi yang berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan Amerika Serikat jika tidak diatur dengan baik. Barr menyoroti kekhawatiran bank sentral terhadap token kripto dari industri swasta yang dipegang pada aset seperti dolar AS, yang bisa mengakibatkan gangguan dalam dunia keuangan secara lebih luas.

Barr mengemukakan kebutuhan akan suatu kerangka regulasi yang kokoh, dan ia berpendapat bahwa lebih baik jika Kongres yang menetapkan aturan mengenai penggunaan stablecoin. 

Dalam pernyataannya kepada Yahoo Finance pada Selasa, 14 November 2023, Barr menyampaikan pentingnya adanya regulasi federal yang kuat, memastikan bahwa Federal Reserve dapat memberikan persetujuan, pengaturan, dan penegakan hukum terhadap penerbit stablecoin, termasuk penyedia dompet digital.

Federal Reserve terus mengkaji teknologi yang mendasari mata uang digital yang didukung oleh bank sentral. Barr menegaskan bahwa tindakan dari Federal Reserve tidak akan diambil tanpa persetujuan dari Kongres dan cabang eksekutif. Sebagai gubernur Federal Reserve yang memiliki hak suara dalam kebijakan moneter, Barr menekankan komitmen lembaga tersebut untuk mengendalikan inflasi di Amerika Serikat.

Baca Juga : Michael Saylor Ucap Permintaan Bitcoin Akan Naik 2 Kali Lipat

Regulator perbankan terkemuka lainnya, Michael Hsu, menyoroti perbedaan antara kripto, yang menurutnya rentan terhadap penipuan, dan tokenisasi yang dianggap dapat memberikan efisiensi yang nyata.