Pangeran Charles sedang merancang rencana untuk membantu orang di Inggris menggunakan mata uang digital yang aman, seperti Bitcoin. Rencananya juga mencakup cara baru untuk dengan cepat dan mudah mengambil kembali dan memulihkan uang digital yang hilang atau dicuri.
Rencana ini diumumkan melalui sebuah pidato yang dibacakan oleh Raja Inggris pada pembukaan parlemen. Pidato ini mencakup rencana pemerintah untuk tahun mendatang. Pangeran Charles, putra pewaris tahta raja, menjelaskan rencana ini kepada para anggota parlemen, termasuk rencana untuk membuat hukum baru.
Dia mengatakan pemerintah akan memperkenalkan 22 hukum baru, yang disebut RUU, untuk membantu tumbuhkan ekonomi dan bantu keluarga dengan biaya hidup. Salah satu hukum baru ini akan berkaitan dengan mata uang digital, seperti Bitcoin. Hukum ini bertujuan untuk melindungi orang dari penipuan dan memastikan uang digital digunakan dengan baik.
Baca Juga :Bank Kanada Mengungkap Kelemahan CBDC
Pangeran Charles juga ingin membuat cara baru untuk mengambil kembali uang digital yang dicuri atau hilang, terutama saat digunakan untuk jenis serangan komputer yang disebut ransomware. Dia ingin pemerintah memiliki kekuatan untuk mengambil kembali uang ini dan mencegah penjahat menggunakan uang itu untuk hal jahat lainnya.
Selain itu, ada juga hukum baru yang akan membantu meningkatkan posisi Inggris dalam bisnis keuangan global dan mengambil keuntungan dari keputusan untuk keluar dari Uni Eropa, yang disebut Brexit.[DS]