Setelah pengenalan Koalisi Integritas Pasar Kripto (CMIC) yang hadir dengan 17 perusahaan anggota pada 7 Februari 2022 lalu, organisasi tersebut telah menambahkan delapan anggota baru. Pada rekrutmen koalisi baru tersebut, Bittrex, Merkle Science, Crystal Blockchain dan Bitgo termasuk di dalamnya.
Tujuh bulan yang lalu, 17 perusahaan kripto mengumumkan pembentukan CMIC yang merupakan sebuah kelompok yang bertujuan untuk meningkatkan industri kripto yang teregulasi secara bijaksana. Beberapa di antara anggota CMIC yang menjadi pendirinya adalah Circle, Coinbase, Anchorage Digital, Huobi Tech, Liberty City Ventures, dan Chamber of Digital Commerce.
Pada hari Kamis (29/9/22) pihak CMIC memberikan pengumuman bahwa mereka telah menambahkan delapan anggota baru. Dan mereka juga sudah secara resmi bergabung dengan koalisi tersebut. Di antara 8 anggota baru tersebut, beberapa yang baru ditambahkan termasuk Bittrex, VAF, Merkle Science, Tokenomy, Crystal Blockchain, Finclusive, Oasis Pro Markets, dan Bitgo.
Terkait hal ini, Chief compliance officer (CCO) di Bitgo dan Bittrex juga turut memberikan tanggapan atas inisiatif mereka untuk bergabung dengan CMIC. Michael Carter, COO di Bittrex mengatakan bahwa bursa kripto mereka berharap untuk “bekerja dengan sesama anggota koalisi dalam upaya edukasi kolektif dan berbagi wawasan yang akan berkontribusi pada evolusi industri yang berkelanjutan.” Selain itu, Jeff Horowitz, kepala kepatuhan Bitgo juga menjelaskan bahwa Bitgo menyambut baik diskusi dengan regulator dan pembuat kebijakan.
Baca juga: Dave Ripley Bahas Kepergian CEO Kraken Jesse Powell dan Crypto Winter
Selain itu, Horowitz pada hari Kamis selama pengumuman CMIC juga sempat mengungkapkan bahwa mereka telah melihat minat adanya peningkatan dari minat dari pihak investor institusi untuk berpartisipasi aktif dalam pertumbuhan ekonomi aset digital. Selain itu, ia juga berpendapat bahwa apabila regulasi kripto sudah lebih jelas, maka hal tersebut juga akan mengatasi kekhawatiran yang berasal dari ketidakpastian regulasi. Untuk itulah pihaknya akan terus menyambut diskusi dengan pembuat kebijakan. Khususnya, mereka sangat terbuka untuk mengikuti diskusi terkait cara mendorong inovasi, yang juga sekaligus dapat melindungi para investor dan bisnis yang terlibat di dalamnya.
Sumber: stl.news