Coinbase Global (NASDAQ: COIN) dilaporkan telah menghapus instruksi “cara membeli” untuk sekitar tiga token digital yang telah menjadi subjek peringatan kasus rug pull. Ketiga token tersebut adalah token yang diklaim dapat menyebabkan pengguna kehilangan dana. Manajemen Coinbase juga menyebutkan bahwa saat ini mereka akan fokus pada masalah peningkatan keamanan.
Perwakilan Bursa Kripto Coinbase, Jaclyn Sales, menyatakan bahwa tautan tersebut telah dihapus dari situs resmi bursa aset digital mereka setelah perusahaan itu diberikan informasi pada minggu lalu oleh tim di Reuters. Disebutkan juga bahwa akan ada pembaruan dalam sistem keamanan pada halaman web yang dibuat secara otomatis.
Seperti yang sudah diketahui, Coinbase memiliki berbagai laman yang memberikan tips untuk berinvestasi token atau aset kripto, dan laman tersebut bersifat informatif dan tidak digunakan untuk membuat penawaran trading layaknya dompet atau aplikasi bursa tersebut.
Sales menjelaskan bahwa laman tersebut telah dibuat secara otomatis untuk mencantumkan disclaimer dari informasi yang disediakan oleh situs data kripto CoinMarketCap. Hal tersebut mencakup disclaimer yang menyatakan bahwa informasi tersebut tidak boleh dianggap sebagai saran investasi mutlak dan bahwa perusahaan tidak akan bertanggung jawab atas “kesalahan dan keterlambatan” yang terjadi. CoinMarketCap menyatakan tidak benar-benar mengetahui tentang laman Coinbase dan pertumbuhan serta operasi VP yang disebut Shaun Heng tidak memiliki kemitraan resmi dengan Coinbase.
Baca juga Coinbase Mendukung Upaya LSM untuk Membantu Warga Haiti yang Mengalami Kesulitan Ekonomi
Sales juga menambahkan bahwa mereka tidak yakin apakah Coinbase telah melakukan pemeriksaan menyeluruh pada aset virtual yang laman informasinya telah dihapus itu. Coinbase akan membuat Disclaimer yang lebih kuat untuk laman aset yang sedang “dibuat secara otomatis,” ujar perusahaan aset digital itu kepada Reuters.
Coinbase juga akan menyiapkan proses penyelesaian untuk menghapus laman lain yang telah ditandai sebagai “memiliki potensi penipuan” oleh CoinMarketCap. Mereka juga mengklaim bahwa aset kripto yang terkait dengan penipuan tersebut tidak dapat di-trading di platform mereka.
Khususnya, salah satu laman yang di take-down oleh Coinbase tersebut telah menampilkan DeFi100 dan menginstruksikan trader untuk pergi ke CoinMarketCap agar dapat mempelajari di mana aset tersebut dapat dibeli. Akan tetapi, laman DeFi100 di CoinMarketCap telah memperingatkan bahwa mereka telah menerima beberapa laporan bahwa proyek ini telah dinyatakan sebagai penipuan dan meminta trader untuk berhati-hati.
CoinMarketCap, yang sebenarnya tidak menjual aset virtual apapun, melalui situs resminya juga menyatakan bahwa token kripto DeFi100 belum mendaftarkan volume perdagangan harian sejak 14 November 2021. Reuters melaporkan bahwa situs resmi DeFi100 dan laman blog Medium mereka saat ini sedang offline dan tweet terakhirnya dikirim pada Mei 2021.
Pengguna Twitter telah mengklaim bahwa DeFi100 telah melakukan “rug pull” pada Mei tahun lalu, di mana investor yang tidak merasa curiga telah menyetor dana ke dalam proyek penipuan tersebut sebelum tim pendiri mereka melarikan diri atau menghilang dengan uang tersebut.
DeFi100 dilaporkan telah membantah klaim bahwa itu adalah penipuan. Mereka juga telah berjanji pada tahun lalu untuk “mengembalikan proyek tersebut.” Di samping itu, terdapat beberapa proyek lain yang melakukan hal serupa, melarikan diri dengan membawa uang hasil jerih payah investor mereka.
