Disebutkan bahwa pendiri Dogecoin, Billy Markus, menemukan adanya pola transaksi mencurigakan di Etherscan yang mendorong perusahaan tersebut untuk menghentikan semua transaksi untuk sementara waktu. Tindakan bijak tersebut tentu saja demi mencegah adanya kerugian lebih lanjut.
Telah secara resmi dikabarkan pula bahwa platform dompet dan crypto utama, Crypto.com, menyatakan telah menghentikan sementara proses penarikan di platform tersebut setelah platform tersebut menyadari adanya “beberapa pengguna yang melaporkan aktivitas mencurigakan di akun mereka.” Akan tetapi, dikatakan juga bahwa semua dana masih dinyatakan aman untuk saat ini dan pemberhentian proses penarikan tersebut tetaplah diperlukan untuk proses investigasi lebih lanjut.
Baca juga Mengawali Tahun 2022, Crypto.com Mencapai Level Tertinggi Hampir $1
We have a small number of users reporting suspicious activity on their accounts.
We will be pausing withdrawals shortly, as our team is investigating. All funds are safe.
— Crypto.com (@cryptocom) January 17, 2022
Beberapa jam yang lalu, Crypto.com menghentikan penarikan dari platformnya sebagai tanggapan atas adanya beberapa percobaan ‘pencurian’ yang ditemukan pada akun pelanggan platform tersebut. Pendiri Dogecoin (DOGE), Billy Markus, yang menyadari pola transaksi mencurigakan yang ia temukan di Etherscan pun akhirnya mendesak perusahaan itu untuk menghentikan semua transaksi sampai mereka benar-benar mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dengan platform mereka.
I see odd activity on one of the Ethereum hot wallets on https://t.co/AbuAAkBxG1 – https://t.co/7l7MgCLnoG
It’s a pattern, the wallets receiving look like this https://t.co/2Gf48D3fqm, multiple of the same transactions to a new wallet between 2-5 ETH, funds not moved after that. https://t.co/tbGJ5RqpXS
— Shibetoshi Nakamoto (@BillyM2k) January 17, 2022
Ben Baller, seorang peminat cryptocurrency yang juga seorang jeweler, turut mengungkapkan bahwa akunnya telah dibobol dan ia kehilangan sebanyak 4,28 Ether (ETH) atau sekitar $15.000. Ben juga mengatakan bahwa dia telah menggunakan otentikasi dua faktor pada akunnya, sehingga ia mempertanyakan bagaimana bisa pelaku kejahatan tersebut melewati beberapa fitur keamanan akurat di Crypto.com.
I messaged yah guys hours ago about my account having 4.28ETH stolen out of nowhere and I’m also wondering how they got passed the 2FA?
— BEN BALLER™ (@BENBALLER) January 17, 2022
Informasi detail dan lebih lanjut dari Crypto.com yang berkaitan dengan keputusannya untuk menghentikan proses penarikan tersebut masih belum dapat dicantumkan bersamaan dengan artikel ini dikarenakan belum adanya respon resmi dari Crypto.com sendiri.
Industri aset kripto sudah tidak asing lagi dengan fenomena peretasan, rug-pull, atau pun eksploitasi protokol. Diketahui pula pada awal bulan ini, platform keamanan keuangan terdesentralisasi dan layanan bug bounty, ImmuneFi, menemukan bahwa kerugian akibat peretasan, penipuan, dan aktivitas berbahaya lainnya yang jumlahnya bahkan telah melebihi $10,2 miliar dolar selama tahun 2021 lalu.
Berdasarkan laporan, diketahui bahwa terdapat 120 eksploitasi kripto atau penipuan rug-pull, dan disebutkan juga bahwasanya peretasan dengan nilai tertinggi yang tercatat adalah Poly Network dengan kerugian sebesar $613 juta.
Sumber: https://cointelegraph.com/news/crypto-com-pauses-withdrawals-due-to-suspicious-activity