El Salvador sejak tahun 2022 telah menyertakan bitcoin (BTC) dalam cadangan nasionalnya, mengadopsi strategi rata-rata biaya dolar. Saat ini, aset bitcoin El Salvador mencapai 2,381 BTC, dengan nilai sedikit di atas USD 98 juta atau sekitar Rp 1,5 triliun (dengan asumsi kurs Rp 15.474 per dolar AS).
Pada Senin, 4 Desember 2023, Presiden El Salvador, Nayib Bukele, dengan antusias membagikan laporan keuangan BTC El Salvador di platform media sosial.
Bukele menyatakan bahwa dengan nilai tukar saat ini, El Salvador tidak hanya berhasil pulih dari investasi awalnya dalam bitcoin, tetapi juga meraih keuntungan sebesar USD 3,6 juta atau sekitar Rp 55,7 miliar.
Bukele menegaskan bahwa meskipun mereka tidak berniat menjual, mereka menyadari bahwa harga bitcoin akan terus berfluktuasi di masa depan, namun hal ini tidak mempengaruhi strategi jangka panjang mereka. Pernyataan ini dikutip dari Bitcoin.com pada Rabu (6/12/2023).
Baca Juga : Peraturan Kripto Baru Turki Fokuskan Izin dan Pajak
Pernyataan terbaru Bukele muncul setelah laporan positif serupa dari Microstrategy mengenai investasi BTC-nya. Bukele menyoroti pentingnya para kritikus dan penulis artikel negatif untuk mempertimbangkan kembali posisi mereka, bahkan mendesak mereka untuk mencabut pernyataan, meminta maaf, atau setidaknya mengakui bahwa El Salvador saat ini meraih keuntungan.