Seorang hakim federal di Manhattan memutuskan untuk secara permanen melarang Mason Rothschild, pembuat NFT MetaBirkins yang kontroversial, menjual koleksi berbasis Birkin tersebut setelah gugatan yang diajukan oleh Hermés.
Rothschild dinyatakan melanggar merek dagang Hermés dengan koleksi NFT “MetaBirkins” yang berisi 100 token digital terkait gambar tas tangan Birkin.
Putusan hakim ini membatasi aktivitas Rothschild terkait MetaBirkins di masa depan. Rothschild dilarang memasarkan, menjual, atau mencetak NFT MetaBirkins, serta membuat pernyataan yang dapat mengaitkan MetaBirkins dengan Hermés.
Selain itu, Rothschild tidak diperbolehkan memberikan keuntungan kepada pemegang MetaBirkins atau menggunakan nama domain terkait merek Hermés.
Baca Juga :Binance Akan Meluncurkan Koleksi Kedua NFT Cristiano Ronaldo
Dilansir dari Decrypt, gugatan ini menggarisbawahi tantangan merek dalam melindungi kekayaan intelektual terkait NFT, di mana merek besar harus berhadapan dengan komunitas desentralisasi.
Rothschild dinyatakan bertanggung jawab atas pelanggaran merek dagang, pengenceran merek dagang, dan cybersquatting. Hermés meminta Rothschild untuk mentransfer NFT MetaBirkins dan melepaskan kendali atas kontrak cerdas Ethereum koleksi tersebut.
Hakim menyebut MetaBirkins NFT sebagai karya seni, tetapi memerintahkan Rothschild menyerahkan nama domain yang terkait dengan merek Hermés Birkins. Rothschild diharuskan menyerahkan nama domain tersebut sebelum tanggal 15 Juli.
