Headlines

India Siap Luncurkan e-Rupee : Apa Itu Mata Uang Digital RBI?

illust - India Siap Luncurkan e-Rupee : Apa Itu Mata Uang Digital RBI?

Reserve Bank of India’ (RBI) siap meluncurkan ‘Central Bank Digital Currency’ (CBDC) untuk transaksi ritel pada hari Kamis (1/12/2022). Peluncuran CBDC-R atau retail e-rupee dilakukan setelah hampir sebulan sejak peluncuran e-rupee grosir.

illust - India Siap Luncurkan e-Rupee : Apa Itu Mata Uang Digital RBI?
Sumber Asset: Glowing digital rupee created by starline – www.freepik.com

Hal ini dinilai hampir sama dengan peluncuran yang terakhir, e-rupee ritel RBI pada awalnya akan diperkenalkan di empat kota besar, termasuk Mumbai dan Delhi.

Karena ini adalah peluncuran yang berperan sebagai percontohan CBDC-R, sesuai pembaruan resmi, percontohan mata uang digital RBI ini akan mencakup lokasi tertentu bagi kelompok pengguna tertentu, yang akan terdiri dari pelanggan dan pedagang yang berpartisipasi.

Untuk tahap awal, beberapa bank seperti Bank Negara India (SBI), Bank HDFC, Bank ICICI, Bank IDFC dan lainnya untuk ikut serta dalam acara tersebut.

Menurut RBI, e-rupee adalah bentuk mata uang digital atau rupee India yang sudah digunakan. Dalam konsepnya, yang dirilis pada 7 Oktober, bank sentral menjelaskan motivasinya di balik pengenalan CBDC, yang mencakup desainnya, pertimbangan teknologi serta aspek kebijakan dari perubahan besar. 

Baca Juga : Tiga Altcoin yang Layak Dipantau Minggu Ini: Dogecoin, Crypto.com, dan Litecoin

Apa itu ‘Central Bank Digital Currency’ (CBDC)?

CBDC adalah mata uang digital yang dikeluarkan atau diresmikan oleh bank sentral negara.. CBDC dapat dikonversi secara bebas terhadap mata uang fisik yang sudah beredar, yang dikeluarkan oleh bank sentral yang sama. Tapi hal itu tidak berarti sama dengan mata uang fisik. Salah satu perbedaan utama antara CBDC dan mata uang fisik adalah masa pakai yang tidak terbatas karena tidak dapat rusak atau hilang. 

Tantangan yang Dihadapi CBDC

Karena CBDC adalah bentuk mata uang digital, salah satu risiko paling umum yang terkait dengan bentuk e-rupee ini adalah privasi data dan stabilitas keuangan. Para ahli percaya bahwa banyak negara belum meluncurkan CBDC sampai sekarang, bahkan setelah menelitinya, karena privasi dan keamanan dunia maya menjadi perhatian besar.

Sumber : www.outlookcomindia.