Delapan lembaga keuangan teratas di Amerika Serikat, yaitu BlackRock, Fidelity, JP Morgan, Morgan Stanley, Goldman Sachs, BNY Mellon, Invesco, dan Bank of America, dengan total aset yang dikelola sebesar $27 triliun, sedang secara aktif mencari cara untuk memberikan akses kepada klien mereka terhadap Bitcoin.
Hal ini tercermin dalam berbagai langkah yang telah diambil, seperti pengajuan ETF Bitcoin oleh BlackRock dan Fidelity.
Menurut Chief Strategy Officer CoinShares, Meltem Demirors, langkah-langkah ini menandai minat yang semakin meningkat dari institusi keuangan besar terhadap aset digital. Selain itu, dia juga menyoroti bahwa seiring dengan langkah-langkah ini, terdapat upaya membangun jembatan secara real-time antara dunia keuangan tradisional dan aset kripto.
Dilansir dari cointelegraph.com Meskipun perkiraan total aset yang dikelola oleh lembaga-lembaga ini sebesar $27 triliun, hanya sebagian kecil dari jumlah tersebut yang kemungkinan akan dialokasikan untuk investasi kripto. Namun, bahkan aliran dana yang lebih kecil ke pasar kripto dapat memiliki dampak yang signifikan.
Baca Juga :Institusi Semakin Tertarik, Menunjukkan Sentimen ‘Bullish
Selain itu, investor institusional juga menunjukkan minat dalam dana terkait Bitcoin, seperti ProShares Bitcoin Strategy ETF (BITO) yang mengalami aliran masuk dana terbesar selama satu tahun terakhir, dengan total aset yang dikelola mencapai lebih dari $1 miliar.
Meskipun proses adopsi oleh institusi keuangan masih dalam tahap awal, langkah-langkah ini menandakan pergeseran yang signifikan dalam sikap dan minat institusi terhadap aset kripto seperti Bitcoin. Ini juga mencerminkan kebutuhan industri keuangan untuk memahami dan memanfaatkan potensi dan peluang yang ditawarkan oleh teknologi blockchain dan aset digital. [DS]