Undang-undang integritas politik baru Irlandia akan melarang partai politik menerima sumbangan mata uang kripto. Sebuah laporan mengatakan bahwa Menteri Perumahan Irlandia, Darragh O’Brien, yang melopori peraturan tersebut. UU ini dimaksudkan untuk mencegah campur tangan Rusia dalam pemilihan umum Irlandia.
Selain itu, UU tersebut bermaksud untuk memberlakukan pembatasan yang lebih ketat terhadap sumbangan asing. Pemerintah akan meminta partai politik untuk memberikan informasi rinci tekait kepemilikan real estate mereka. Selanjutnya, sebagai bagian dari reformasi pemilihan, pemerintah akan membentuk Komisi Pemilihan, yang akan bertanggung jawab untuk mengatur pemilihan Irlandia.
Menurut laporan, badan ini akan memiliki wewenang untuk melakukan pemberitahuan penghapusan kepada perusahaan media sosial. Selain itu, Komisi Pemilihan akan ditugaskan dengan tanggung jawab untuk menyelesaikan kesalahan informasi online apa pun.
O’Brien menulis surat kepada para pemimpin partai, menguraikan serangkaian tindakan yang ingin dia terapkan. Hal ini bertujuan untuk membantu mencegah pasukan asing mencampuri pemilihan Irlandia.
Dia menekankan bahwa invasi Rusia ke Ukraina merupakan contoh ancaman yang mengancam seluruh negara demokrasi. Lebih lanjut, O’Brien mengatakan bahwa Kabinet telah menyetujui langkah-langkah tambahan, yang akan melindungi Irlandia dari meningkatnya ancaman perang dunia maya yang ditargetkan pada negara-negara demokrasi.
Baca juga Pengenalan Mata Uang Digital Euro Dijadwalkan pada Awal 2023
O’Brien memulai upayanya untuk mengubah peraturan pada bulan Januari lalu, dan sudah membentuk tim tugas untuk mempelajari peraturan pemilu yang baru. Ilmuwan politik dan ahli hukum ditunjuk sebagai tim tugas tersebut. Mereka ditugaskan untuk memberi nasihat seputar langkah-langkah yang akan membantu dalam pengembangan struktur pertahanan hukum dan digital. Hal ini dilakukan guna mencegah campur tangan pemilu mendatang.
Bank Sentral Irlandia Menentang Cryptocurrency
Bank sentral Irlandia telah mengambil sikap keras terhadap cryptocurrency di masa lalu. Regulator telah memperingatkan investor Irlandia bahwa mereka berisiko kehilangan seluruh investasi mereka jika mereka berinvestasi dalam mata uang digital.
Derville Rowland, Direktur Jenderal Perilaku Keuangan Bank Sentral Irlandia, menyatakan,
“Walaupun keuntungan tinggi yang diiklankan dapat menarik investor, kenyataannya adalah bahwa investasi ini melibatkan risiko yang signifikan. Sebelum membeli aset kripto, Anda harus mempertimbangkan apakah Anda mampu kehilangan semua investasi Anda. Apakah keuntungan yang dijanjikan tampak realistis?”
Gabriel Makhlouf, Gubernur Bank Sentral Irlandia, mengeluarkan peringatan serupa pada Februari tahun lalu, menambahkan bahwa dia tidak mengerti mengapa ada orang yang mau berinvestasi dalam aset kripto.
Sumber: Cryptoslate
