KPMG di Kanada dan Chainalysis telah bekerja sama untuk memperkuat langkah-langkah melawan penipuan dalam dunia aset kripto. Ini adalah kerjasama pertama KPMG dengan fokus pada pemantauan, dukungan, tata kelola, dan manajemen risiko blockchain.
Kemitraan ini bertujuan memberikan alat pemantauan dan manajemen risiko yang lebih baik untuk pertukaran mata uang kripto, lembaga keuangan, dan lembaga pemerintah.
Kemitraan ini diumumkan sebagai respons terhadap peningkatan tingkat kecerdikan aktivitas kriminal yang terkait dengan kripto. KPMG Canada, melalui salah satu pemimpin kripto dan blockchain, Kunal Bhasin, menyatakan bahwa kolaborasi ini akan memperkuat keahlian KPMG dalam investigasi forensik dan aset kripto serta teknologi blockchain.
Fokus utama dari kerja sama ini adalah menyediakan dukungan kepada organisasi untuk memahami dan mengelola risiko penipuan dan kejahatan keuangan. Dalam konteks ini, kemitraan ini dirinci sebagai langkah pertama bagi KPMG, dengan tujuan membantu organisasi mematuhi peraturan keuangan dan meningkatkan program kepatuhan anti pencucian uang (AML).
Baca Juga : Ex Bos Kripto FTX Tukar Paket Makanan di Penjara
Menurut Enzo Carlucci, pemimpin forensik nasional di KPMG, tujuan utama kolaborasi ini adalah menyediakan alat yang dibutuhkan oleh organisasi untuk memahami risiko penipuan dan kejahatan keuangan. Ini mencakup pemantauan transaksi kripto ilegal yang mencapai USD 20,6 miliar dalam laporan terbaru Chainalysis pada tahun lalu.
KPMG juga merujuk pada laporan Pusat Kontak Komisi Sekuritas Ontario dan Pusat Anti-Penipuan Kanada, yang mencatat peningkatan signifikan dalam keluhan terkait kripto dan kerugian penipuan selama beberapa tahun terakhir. Dengan demikian, kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam melawan aktivitas kriminal yang melibatkan aset kripto.
