Kisah bermula dengan klaim tragis bahwa rapper remaja terkenal Lil Tay telah meninggal dunia, yang kemudian terbukti palsu. Namun, suasana panas kini muncul dalam dunia kripto dengan peluncuran token “LilTay” di jaringan BNB Chain pada (9/8/2023).
Dalam situasi yang membingungkan, belum ada yang mengklaim tanggung jawab atas token LilTay ini. Lebih dari 100 token telah dihasilkan, tetapi belum diperdagangkan.
Ada spekulasi bahwa tokennya mungkin diciptakan oleh para “degens” kripto, yang ingin memanfaatkan sensasi seputar berita palsu tentang kematiannya. Atau, ini mungkin merupakan penghormatan kepada remaja tersebut.
Good morning! ☀️☕️
Another day to grind and shine. ✨
Supporting those with good intentions in the space. 🫡 $liltay$Eth $Bsc $Arb pic.twitter.com/TdK44pcyKT
— LilClaires (@LilClairesToken) August 2, 2023
Namun, hal yang menarik perhatian adalah bahwa dalam waktu yang bersamaan, sedang ada pengembangan token “Liltay” berbasis Ethereum oleh mantan manajernya, Harry Tsang.
“Kami memutuskan untuk menggunakan ‘Liltay’ karena itu adalah meme legendaris,” kata Tsang kepada Decrypt.
Akan tetapi Tsang membantah adanya keterkaitan antara proyeknya dan token BNB Chain yang baru diluncurkan. Apakah ini murni kebetulan atau ada sesuatu yang lebih kompleks di baliknya, masih belum jelas.
Baca Juga :Ripple dan Palau Mengumumkan Program Percontohan CBDC Stablecoin
Lil Tay, yang dikenal dengan nama Tay Tien, tidak jelas apakah ia terlibat dalam pengembangan token Ethereum yang akan datang.
Tetapi, akun Twitter proyek tersebut telah memberikan pembaruan rutin selama beberapa bulan terakhir, yang sekarang terlihat terhubung dengan kontroversi palsu seputar kematian Lil Tay.
Semua mata tertuju pada tanggal (9/8) untuk melihat bagaimana nasib token LilTay di BNB Chain dan bagaimana proyek Liltay Token di Ethereum akan berkembang.
Apakah ini hanya sebuah kesamaan nama yang tak terduga ataukah ada lebih banyak cerita yang akan terungkap di balik persilangan ini, hanya waktu yang akan memberi jawaban. [RH]
