Perusahaan Walt Disney terlihat memasuki ruang crypto setelah memposting lowongan pekerjaan baru untuk “seorang pengacara perusahaan yang berpengalaman” untuk mengerjakan “teknologi yang muncul” seperti token yang tidak dapat dipertukarkan (NFT) dan Metaverse.
Menurut posting pekerjaan di situs web karir Disney pada 23 September. Perusahaan Disney sedang mencari “Penasihat Utama — Transaksi Perusahaan, Teknologi Berkembang & NFT” untuk menangani transaksi yang melibatkan NFT, Metaverse, blockchain, dan keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Raksasa hiburan ini mencari seseorang untuk memberikan “nasihat hukum siklus hidup (life-cycle) produk lengkap dan dukungan untuk produk NFT global” dan memastikan mereka mematuhi semua undang-undang dan peraturan saat ini, baik di Amerika Serikat maupun di seluruh dunia.
Tanggung jawab lainnya termasuk “uji tuntas untuk NFT, blockchain, pasar pihak ketiga, dan proyek penyedia cloud,” serta nasihat hukum reguler tentang masalah cryptocurrency dan mata uang digital, serta memandu upaya Disney dalam kaitannya dengan teknologi baru yang akan muncul.
Baca juga: Funko Merilis Koleksi NFT ‘Game of Thrones’ Serial Digital Pop! Mereka
Posisi baru ini muncul saat Perusahaan The Walt Disney secara progresif memposisikan dirinya di ruang kripto, blockchain, dan Metaverse.
Sebelumnya, CEO Bob Chapek menyatakan selama panggilan pendapatan kuartal keempat perusahaan pada November 2021, perusahaan sedang bersiap untuk menggabungkan aset fisik dan digital di Metaverse.
Beberapa minggu kemudian, perusahaan mengajukan paten untuk “simulator dunia maya”, yang terkait dengan metaverse taman hiburan potensial.
Menurut aplikasi paten, potensi terjun Disney ke Metaverse dapat melibatkan pengunjung taman hiburan menggunakan ponsel mereka untuk menghasilkan dan memproyeksikan efek 3D yang dipersonalisasi ke ruang fisik terdekat, seperti dinding dan objek lainnya.
Pada saat dilaporkan bahwa “tidak ada rencana saat ini” untuk menggunakan paten “simulator dunia maya”, namun, daftar pekerjaan baru-baru ini bisa menjadi tanda bahwa akan terjadi perubahan.
Awal tahun ini, perusahaan fokus pada augmented reality (AR), token nonfungible (NFT) dan kecerdasan buatan (AI) dalam Program Akselerator Disney 2022, yang memilih enam perusahaan “tahap pertumbuhan” atau “growth-stage” untuk mendapatkan keuntungan dari platform pengembangan bisnisnya.
Polygon, platform penskalaan layer-2, dipilih untuk program tahun ini, seperti dua proyek Web3 lainnya: Flickplay, aplikasi Web3 yang memungkinkan pengguna menemukan NFT melalui augmented reality (AR), dan Lockerverse, platform penceritaan Web3 yang menghubungkan pembuat konten dan merek.
Sumber: cointelegraph.com
