Andrian Cheng melaporkan bahwa perusahaannya akan berinvestasi di The Sandbox dan mengakuisisi proyek pulau virtual garapan The Sandbox.
Andrian Cheng merupakan pengusaha dan CEO New World Development, salah satu bisnis real estat terbesar di Hong Kong. Selain itu, pengusaha muda ini adalah putra dari miliader Henry Cheng Kar-shun. Cheng mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa ia akan menjelajahi dunia metaverse dengan pengembangan pulau virtual di platform game blockchain, The Sandbox.
The Sandbox adalah cabang perusahaan Anicoma Brands, sebuah perusahaan gim blockchain raksasa yang memiliki kantor pusat di Hong Kong. The Sandbox menyediakan fitur bagi penggunanya untuk membangun dunia vitual dan memonetisasi produk-produk di dalam gim. The Sandbox menerangkan bahwa pengguna dapat memperdagangkan produk-produk tersebut sebagai NFT (non-fungible token) di pasar The Sanbox.
Baca juga Temui Idola Virtual yang Berpotensi Besar Merevolusi Industri Metaverse dan NFT
Menurut laporan pada Kamis pekan lalu, Cheng menyampaikan bahwa New World Development akan berinvestasi di The Sanbox dan siap mengakuisisi salah satu proyek pulau virtual the Sanbox. Cheng mengatakan tujuan investasi tersebut ialah untuk menyediakan layanan unggulan di dunia virtual tersebut, termasuk mencakup ‘pusat inovasi’ yang akan menampilkan keberhasilan deretan bisnis rintisan di Greater Bay Area. Greater Bay Area adalah zona ekonomi baru yang menghubungkan Hong Kong dan Makau dengan sembilan kota di Guangdong.
Cheng mengatakan akan ada 10 bisnis rintisan yang akan ditampilkan di pulau virtual tersebut untuk saat ini. Kesepuluh bisnis rintisan itu termasuk perusahaan pengembangan tes diagnostik dan genetik Prenetics, yaitu Lalamove dan Casetify. Kedua perusahaan tersebut merupakan mitra dari New World Development maupun perusahaan VC (venture capital) milik Cheng. Selain itu, beberapa bisnis rintisan tersebut akan menawarkan NFT, pengalaman imersif, dan hiburan.
Cheng mengomentar perihal perusahaannya berinvestasi di platform gim blockchain The Sandbox dan menggiring bisnis rintisan masuk ke sektor ini. Ia menerangkan bahwa New World Development ingin memfalisitasi bisnis rintisan ke produk generasi terbaru guna memperdayakan, menciptakan, serta pengalaman menjadi bagian dari ruang yang membuka dunia baru dan revolusioner.
“Dunia digital terus berkembang dan kita harus tetap berada di garis depan perubahan ini dengan terus mengeksplorasi dan mengembangkan metaverse,” jelas Cheng. Andrian Cheng bersama perusahaanya, New World Development, kini mantap bergerak lebih dalam ke metaverse, sementara Adrian Cheng bukan anak kemarin sore dalam perannya berinvestasi di ruang kripto.
Pada Mei lalu, perusahaan modal ventura naungan Cheng berinvestasi sebesar $8 juta untuk RTFKT Studios, platform NFT yang berbasis di Los Angeles untuk sepatu kets virtual dan barang koleksi. Selain itu, perusahaan ini pernah memimpin putaran pendanaan senilai $100 juta di perusahaan layanan keuangan crypto yang berbasis di Singapura, Matrixport pada Agustus.