Kanada telah menciptakan terobosan signifikan dalam upaya global untuk melacak aktivitas ilegal di dunia kripto. Dalam menghadapi tantangan anonimitas yang dihadirkan oleh teknologi blockchain, pasukan polisi Kanada telah mengadopsi pendekatan baru yang menjanjikan.
Dilaporkan oleh Lethbridge Herald pada tanggal (4/8/2023), polisi Kanada telah berhasil menggunakan Chainalysis Reactor, sebuah perangkat lunak canggih yang mengubah cara penyelidikan kripto dilakukan.
Dengan perangkat ini, polisi dapat melakukan pelacakan mata uang digital dari titik awal hingga titik akhir transaksi mereka di platform bursa digital.
Sersan Kevin Talbot dari Unit Kejahatan Ekonomi menjelaskan bahwa penggunaan program Reactor memberikan keunggulan yang luar biasa bagi pasukan kepolisian yang lebih kecil seperti LPS.
“Polisi sekarang memiliki kemampuan melacak transaksi, mengidentifikasi tersangka dan menentukan di mana dana disimpan,” kata Talbot dalam laporan tersebut.
Dengan menyediakan akses ke analisis blockchain, polisi dapat memasukkan data yang diperlukan untuk melacak aliran dana dari korban hingga tempat pertukaran akhir.
Baca Juga : Microsoft Dan Aptos Menjajaki Aplikasi Blockchain Berbasis AI
Ini adalah langkah signifikan dalam memerangi kejahatan kripto di Kanada dan mungkin menjadi contoh bagi negara lain dalam mengatasi tantangan serupa.
Dengan penerapan teknologi canggih seperti Chainalysis Reactor, dunia dapat melihat masa depan yang lebih cerah dalam penegakan hukum terhadap aktivitas ilegal di dunia maya.
Langkah inovatif Kanada dalam mengadopsi Chainalysis Reactor telah mengatasi hambatan dalam melacak kejahatan kripto. Program ini memberikan wawasan mendalam kepada penyelidik, memungkinkan mereka untuk mengikuti jejak transaksi dengan akurasi tinggi.
Keberhasilan Kanada ini mungkin merangsang upaya serupa di seluruh dunia untuk mengatasi tantangan yang dihadirkan oleh perkembangan kripto terbaru. [RH]