Regulator data Inggris telah mengumumkan akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap Worldcoin, sebuah proyek inovatif yang diprakarsai oleh CEO OpenAI, Sam Altman.
Reuters melaporkan bahwa proyek tersebut melibatkan pengguna memberikan pemindaian iris mereka sebagai cara untuk memverifikasi identitas digital dan mendapatkan cryptocurrency secara gratis.
“Kami mencatat peluncuran WorldCoin di Inggris dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata juru bicara Kantor Komisi Informasi seperti yang dikutip dari Routers.
Pada hari Senin (24/7), Worldcoin resmi diluncurkan dan berhasil menarik dua juta pengguna dari seluruh dunia selama tahap uji coba. Proyek kripto ini telah meningkatkan operasi pemindaian iris di 20 negara, termasuk di lokasi strategis seperti London.
Konsep Worldcoin dijelaskan dalam situs webnya sebagai “identitas baru dan jaringan keuangan”, yang bertujuan untuk membedakan manusia dari kecerdasan buatan dalam lingkungan online. Melalui pendaftaran, pengguna akan mendapatkan ID digital yang unik untuk memastikan keamanan identitas mereka.
Cryptocurrency yang ditawarkan oleh Worldcoin dikenal sebagai token Worldcoin. Menurut situs webnya, token ini akan dialokasikan untuk para pengguna yang berhasil mendaftar dari berbagai negara.
Baca Juga :BRICS Mengundang 69 Pemimpin ke KTT Agustus
Sejak peluncurannya pada hari Senin, nilai token Worldcoin awalnya mengalami kenaikan pesat, mencapai puncak $3,30. Namun, pada hari Selasa (25/7), harga turun menjadi $2,01 menurut data dari pasar CoinGecko.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh regulator data Inggris akan menjadi langkah penting untuk memastikan kepatuhan Worldcoin terhadap aturan dan kebijakan yang berlaku, serta untuk melindungi privasi dan keamanan data para pengguna proyek ini. [RH]