Headlines

Rekaman Studio Michael Jackson Tahun 1967 Akan Dirilis di Blockchain

Rekaman Studio Michael Jackson Tahun 1967 Akan Dirilis di Blockchain

Vinil digital dari rekaman studio pertama Michael Jackson, yang telah disembunyikan selama lebih dari setengah abad, akhirnya dirilis pada 7 Desember melalui platform berbasis blockchain, menggelar sebuah peristiwa monumental.

Dalam judul “Big Boy (One-Derful Version),” rekaman ini menjadi publik secara digital di platform musik blockchain Anotherblock, menyajikan akses melalui pemutar platform yang menampilkan gambar master tape dan stem lagu. Edisi ini akan tersedia selama 4 hari sebagai versi terbuka dan terbatas.

Rekaman Studio Michael Jackson Tahun 1967
Rekaman Studio Michael Jackson Tahun 1967

Katherine Jackson, ibu dari Michael Jackson, menunjukkan antusiasmenya yang tinggi terhadap rilisan ini.

“Rekaman warisan musik kita menemukan irama baru untuk zaman digital. Hal ini menjadi bukti bahwa kisah Jacksons, sama seperti musik kita, tetap abadi.” ujar Katherine.

Dibuat pada 13 Juli 1967, rekaman ini menampilkan sosok Michael Jackson yang baru berusia delapan tahun, bersama dengan saudara-saudaranya, dalam sesi studio perdana di One-Derful di Chicago.

Perilisan ini terwujud atas kerja sama antara Recordpool, pemilik rekaman, dan Anotherblock, platform musik dan royalti berbasis blockchain yang berpusat di Swedia.

“Mengeluarkan karya ini sebagai digital vinyl di rantai blockchain memungkinkan untuk membangun cerita dan komunitas di sekitar lagu tersebut serta meningkatkan nilainya di luar sekadar menjadi barang dagangan,” jelas CEO Anotheblock, Michel Traore.

Baca juga: Kolaborasi AI dan Blockchain dapat Merevolusi Musik

Anotherblock sebelumnya telah berkolaborasi dengan musisi-musisi besar seperti Justin Bieber, Rihanna, dan The Weeknd, menjadikan kemitraan ini sebagai langkah besar dalam ranah musik digital yang semakin berkembang.

Rilisnya rekaman ini menjadi sorotan besar dalam industri musik karena menghadirkan potongan bersejarah dari perjalanan musik Michael Jackson yang belum pernah terdengar sebelumnya. 

Keputusan untuk memanfaatkan teknologi blockchain dalam distribusi musik klasik ini juga menjadi tonggak penting dalam mengubah pola distribusi musik secara global. 

Hal ini menarik minat penggemar musik serta memberikan pandangan baru terhadap potensi teknologi dalam menjaga warisan musik. [RH]