Investor institusional semakin melihat peluang menguntungkan dari sektor GameFi, salah satunya adalah Salad Ventures sebagai penerima manfaat tren ini. Perusahaan melaporkan telah mengumpulkan dana sebesar $13,5 juta dalam putaran penjualan privat, perusahaan dana lindung nilai dan family office yang berfokus pada blockchain turut berpartisipasi.
GuildOS menjadi GameFi yang menjanjikan karena memiliki sistem operasi full-stack untuk permainan play-to-earn (P2E). GuildOS adalah GameFi platform berbasis web yang dapat dimanfaatkan untuk membentuk, mengelola, dan menskalakan komunitas gamer berdedikasi yang mengumpulkan sumber daya mereka dan berbagi pendapatan di antara mereka sendiri.
Dalam putaran pendanaan terbaru ini, berbagai perusahaan modal ventura dan investor terkemuda turut berpartisipasi. Investor yang berpartisipasi dalam putaran tersebut antara lain Alameda Research, Alan Howard dan BH Digital, C2 Ventures, Foundation Capital, Gemini Frontier Fund, Winklevoss Capital, Crossbeam Venture Partners, Rarestone Capital, dan Polygon Studios.
Sebelum ini, Salad Ventures yang berbasis di Singapura ini menerima suntikan modal sebesar $2 juta dari Multicoin Capital, Kosmos dan Anthony Pompliano. Pada saat itu fokus perusahaan adalah pada proyek Salad Academy, sebuah portal pembelajaran online yang dibuat untuk melatih calon lulusan gamefi.
Baca juga GameFi Berbasis Binance Faraland Mengadakan Turnamen PVP ‘Infernal Summit’ Berhadiah 21.000 $FARA
Meskipun diharapkan bahwa sebagian besar dana terbaru akan digunakan untuk menambahkan lebih banyak fitur ke GuildOS, sebagian modal mungkin dialokasikan untuk menyempurnakan Salad Academy juga.
Dengan GuildOS, Salad Ventures berharap dapat menarik para gamer terbaik dan tercerdas di sektor ini, terutama mereka yang ingin membentuk skuad gaming elit mereka sendiri. Alat berbasis web menyediakan dasbor intuitif; pengguna dapat dengan mudah mengelola akun sarjana, dompet kripto, kunci pribadi, dan melakukan pembiakan atau kloning.
“Kombinasi penuh dari Apollo Squad (komunitas P2E Salad], GuildOS, dan Salad Academy yang memberi perusahaan kemampuan unik untuk menyediakan elemen dasar yang diperlukan agar ekosistem P2E yang muncul berkembang menjadi makmur,” kata Marty Stenson, ketua modal ventura Gemini.
“Terlepas dari kenyataan bahwa ekosistem yang dalam telah berkembang selama 12 bulan terakhir, sebagian besar alat permainan P2E hanya berfokus pada Axie Infinity dan menyediakan dasbor ‘read-only’. Oleh karena itu, kami mendesentralisasikan model guild game dan mengembangkan sistem operasi guild yang dapat berinteraksi langsung dengan API game dan blockchain,” kata Felix Sim, salah satu pendiri dan pemimpin proyek Salad Ventures.
