Headlines

Sektor Energi Global: Aplikasi Blockchain Mencapai $6.29 Miliar Pada Tahun 2024

Illust : Sektor Energi Global Aplikasi Blockchain Mencapai $6.29 Miliar Pada Tahun 2024

Baru-baru ini, sebuah lembaga riset BIS Research memaparkan laporan hasil penelitian terbaru yang berkaitan dengan pasar aset digital aplikasi blockchain. Laporan tersebut diberi nama ‘Global Blockchain in Energy Market – Analysis and Forecast, 2018 – 2024’. Pada laporan tersebut, diungkapkan bahwa aplikasi Blockchain di pasar energi memiliki nilai harga sebesar $518.6 juta pada tahun 2018 dan nilainya akan terus mengalami peningkatan hingga mencapai $6.29 miliar pada tahun 2024.

Baca juga Startup Blockchain Metaverse Menjadi Potensi Investasi yang Tidak Tertandingi

Pertumbuhan pasar tersebut saat ini disaksikan dan ditunggu oleh banyak pihak, terutama terkait dengan meningkatnya permintaan untuk pembangkit listrik yang terdesentralisasi, ditambah dengan peningkatan integrasi sumber energi yang terbarukan. Saat ini, Blockchain dipandang sebagai sebuah pasar yang memiliki perkembangan cukup pesat di sektor energi. Hal ini berkaitan dengan distributed ledger technology yang ditawarkannya. Selain itu, kombinasi dengan perangkat grid-interaktif diperkirakan akan mengubah sektor ini secara signifikan.

Laporan tersebut mengungkapkan bahwa negara-negara seperti Belanda, Jerman, Amerika Serikat, dan Inggris merupakan negara-negara terdepan dalam aplikasi Blockchain di pasar energi. Negara-negara utama lainnya yang juga termasuk dalam kategori ini termasuk Australia dan Estonia. Pemanfaatan Blockchain telah memicu berbagai peluang ekspansi pasar yang terjadi di negara-negara tersebut.

Rakhi Tanwar, seorang analis utama di BIS Research memberikan pernyataan bahwa “ada investasi yang cukup signifikan dalam Blockchain di industri energi selama tiga tahun terakhir. Hal ini karena industri ini menerima investasi dari beberapa individu yang berprofil tinggi, investor keuangan, dan perusahaan energi besar. Pada tahun 2018, sejumlah $466 juta diinvestasikan dalam industri ini dengan 189 perusahaan yang beroperasi di Blockchain dalam pasar energi”.

Aplikasi blockchain di sektor energi dapat memberikan tawaran strategi hemat biaya untuk rumah tangga. Seperti dilansir oleh Blockchain.News yang diterbitkan pada 8 November, Power Ledger, sebuah perusahaan perangkat lunak perdagangan energi yang berbasis di Perth, dan Powerclub, perusahaan grosir listrik Australia, telah menandatangani kesepakatan untuk menawarkan otoritas yang tidak dapat diganggu atau otonom kepada rumah tangga atas penggunaan energi mereka melalui Blockchain.

Sumber:

https://blockchain.news/news/global-energy-sector-blockchain-application-to-hit-6.29-billion-by-2024