Senat Brasil menyetujui RUU cryptocurrency pertama negara itu dalam sesi pleno. Hal ini membuka jalan bagi pembentukan kerangka regulasi untuk industri cryptocurrency negara tersebut.
RUU ini harus terlebih dahulu disetujui oleh Dewan Deputi, dan kemudian ditandatangani menjadi UU oleh Presiden Jair Bolsonaro. Menurut para pakar, pengesahan UU ini diprediksi akan terjadi sebelum akhir tahun 2022.
Aureo Ribeiro, seorang deputi federal, mengajukan RUU tersebut pada tahun 2015. RUU Senator Ribeiro kemudian diadopsi oleh Senat pada 26 April setelah pertimbangan yang luas. Senat lalu menggabungkannya dengan RUU Senator Arns PL 3825/2019, di mana Senator Irajá Abreu menjabat sebagai pelapor.
Senator yang hadir setuju bahwa cabang eksekutif akan bertanggung jawab untuk mengembangkan regulasi untuk aset cryptocurrency, dan bahwa mereka dapat membuat regulator baru atau mendelegasikan wewenangnya kepada Securities and Exchange Commission (CVM) atau Bank Sentral Brasil (BCB).
Beberapa senator, termasuk penulis undang-undang tersebut, Senator Arns, memusatkan diskusi sesi pada sanksi yang sesuai untuk kejahatan kripto, khususnya penipuan. Senator Arns percaya bahwa hukuman untuk jenis kejahatan ini harus sebanding dengan jumlah penipuan, pencucian uang, dan kejahatan kerah putih lainnya. Sebagaimana dia menyatakan:
“Hukuman harus proporsional dengan nilai properti yang terlibat dalam kejahatan jenis ini. Dengan demikian, seseorang yang melakukan kejahatan senilai $1 AS miliar dan menyebabkan kerugian bagi ribuan orang akan menghadapi hukuman yang lebih berat daripada seseorang yang melakukan kejahatan dengan nilai yang lebih rendah.”
Baca juga Brasil Merencanakan Program Percontohan CBDC untuk Kuartal Kedua 2022
Proposal Senator Arns menerima dukungan dari Senator Rose de Freitas, yang menganjurkan hukuman yang lebih keras untuk pelanggaran terkait cryptocurrency. Ia mengatakan bahwa pasar crypto Brasil telah bertransaksi lebih dari $40 miliar.
Senator tersebut juga membahas kemungkinan untuk memberi insentif kepada crypto miner yang mendirikan basis di Brasil. Ia juga menambahkan bahwa, impor peralatan mining ASIC ke negara itu akan dibebaskan dari pajak.
Bernardo Schucman, wakil presiden senior bagian mata uang digital CleanSpark, mengatakan bahwa sektor cryptocurrency memerlukan regulasi khusus untuk mendorong dan melindungi investor institusional. Regulasi penting untuk diberlakukan demi menghindari risiko berinvestasi dalam crypto mining di Brasil.
Schucman juga menjelaskan bahwa regulasi sangat bermanfaat demi majunya perekonomian aset digital Brasil dan mendorongan crypto mining negara ini.
Sumber: Cointelegprah
