Tether memukul tawaran Bounty – Perusahaan riset investai dan short-seller Hindenburg Research telah melakukan penawaran USD 1 juta untuk informasi tentang bagaimana stablecoin tether (USDT) sebenarnya dipatok ke dolar Amerika Serikat. Begitu juga dengan cara kerja setoran tether yang sebenarnya. Dalam tanggapan yang diucapkan dengan tegas, tether menanggapi “hadiah” tersebut dengan sinis, ia juga menyebut pengumuman Hindenburg sebagai tawaran yang menyedihkan untuk mendapatkan perhatian.
Hindeburg sebelumnya telah menargetkan pembuat mobil Cina Kandi dan penyedia layanan kesehatan Clover Health di antara perusahaan besar lainnya. Ia mengklaim bahwa mereka memiliki keraguan tentang legitimasi tether yang baru-baru ini menjadi subjek dari apa yang disebut sebagai “asing”. Hal itu disampaikan oleh Boomberg Businessweek.
Baca juga Tether dan Bitfinex Didenda US$42,5 Juta oleh CFTC atas Pernyataan Palsu tentang Cadangan Dolar
Berdasarkan pernyataan Hindeburg, ia menulis bahwa mereka telah memutuskan utnuk membuat penawaran karena perusahaan jarang memberikan pernyataan. Di dalamnya juga berbicara mengenai ancaman yang tumbuh bagi investor dan pernyataan yang terpaksa terkait dengan apa yang disebutnya bagian penting dari pasar kripto, yang mendekati ukuran sistemik.
Akan tetapi, melalui akun twitter, Tom Schmidt, Partner di Dragonfly Capital memberikan sindiran bahwa jika ada yang memiliki bukti kuat bahwa tether tidak didukung, ada hadiah di luar sana yang jauh lebih besar dari USD 1 juta.
Ini bukan kali pertama Hindenburg Research mengatur skema nyata untuk mengejar keuntungan., juga tidak akan menjadi yang terakhir. Tether membenci dan mencela tindakan dan motif transparan mereka.
Penelitian dan laporan perusahaan telah menyebabkan pertempuran hukum yang sengit dengan banyak perusahaan yang disebutkan dalam klaimnya mengambil tindakan hukum dengan hasil yang jelas beragam.
Beberapa pendukung kripto terkemuka mempertanyakan etika dan pemilihan waktu oleh Hindenburg. Seorang responden menulis bahwa krisis kemanusiaan dapat terjadi jika USDT runtuh.
Crypto Law Review mengklaim bahwa membingkai ketidakpastian tentang perusahaan tether dan stablecoin USDT sebagai masalah khusus kripto adalah sebuah ketidakjujuran.
Ia memaparkan bahwa “masalah hukum kripto adalah kenyataan di banyak bidang kehidupan Amerika. Akan tetapi, mengapa membiarkan kenyataan menghalangi pembingkaian ini sebagai masalah hukum kripto?”
Sumber:
https://cryptonews.com/news/tether-hits-out-at-hindenburg-researchs-pathetic-usd-1m-bounty-offer.htm
