Tezos merupakan salah satu dari sejumlah teknologi blockchain terkemuka dan berkembang yang juga ingin mendapatkan eksposur positif di pasar NFT. Platform ini juga dinilai memiliki banyak kompetensi inti untuk menampakkan potensinya di industri NFT.
Dalam diskusi tentang ‘NFTs In A Nutshell’ akhir pekan lalu, mereka secara singkat membahas mengenai penutupan HicEtNunc, umumnya dikenal sebagai HEN. Platform ini sebelumnya digunakan secara luas sebagai pasar Tezos terkemuka, dan untuk mengatakan bahwa penutupan terhadap platform tersebut dilakukan secara tiba-tiba dapat dikatakan terlalu bersifat meremehkan.
Minggu ini, anggota komunitas Tezos telah berkumpul, yang juga dipelopori oleh komunitas di DNS, bertujuan untuk menghidupkan kembali platform HEN tersebut.
Tezos Menunjukkan Kekuatan Komunitasnya
Dalam lanskap yang berkembang pesat pada era ini, HEN telah membangun posisinya sebagai pemimpin NFT Tezos, naik tingkat ke pasar NFT paling aktif ke-4 di semua blockchain lainnya, menurut DNS. Platform ini sering menjadi aplikasi paling aktif yang berjalan di Tezos.
Pendiri HEN, Rafael Lima, dilaporkan telah mengundurkan diri dari proyek tersebut setelah dibuat pada Maret 2021. Bio Twitter proyek tersebut pun dibiarkan dengan hanya menyebutkan informasi “dihentikan.” Tweet terakhir dari akun tersebut adalah alamat proyek smart contract. Banyak para pengguna percaya bahwa HEN sedang berada di ambang keruntuhan, akan tetapi sebagian anggota komunitas yang berdedikasi tetap bertahan dan melangkah maju.
Tim di DNS sendiri, bersama dengan tim yang dibangun dengan baik dan terpadu dengan cepat bereaksi terhadap peristiwa tersebut. Sejak itu DNS merilis serangkaian tweet yang menguraikan langkah-langkah yang diambil untuk menghidupkan kembali HEN, menghidupkan kembali platform untuk target unggul yang sekarang disebut sebagai HEN2.0. DNS juga merilis proses eksplorasi yang lebih dalam melalui blog mereka.
Tim memberikan pembaruan dalam waktu-nyata (real time) melalui Twitter Spaces, dan masih dalam proses mengubah HEN menjadi DAO berbasis komunitas. Meskipun banyak mirror yang dibuat dengan cepat, namun domain baru yang diterima secara luas mungkin tetap akan terlihat familiar – https://hicetnunc.art/.
Apakah Langkah Selanjutnya?
Tim yang bertugas dalam upaya pemulihan menggambarkan ini sebagai “salah satu upaya pemulihan terkoordinasi #web3 terbesar.” DNS bekerja dengan Pinata untuk menyelesaikan proses migrasi penuh NFT HEN. Hal ini memungkinkan hanya karena fakta bahwa teknologi blockchain itu ada, sebagaimana migrasi seperti ini dengan platform terpusat kemungkinan tidak mungkin untuk dilakukan.
Selain itu, upaya ini juga bertujuan untuk melestarikan sumber kehidupan platform: seni yang hidup di atasnya. Itu tentu saja tidak mudah, dan proses tersebut akhirnya mengungkap bahwa terjadi sejumlah kerentanan yang bervariasi dalam kontrak.
Ketika para anggota komunitas platform terus bekerja untuk membangun DAO, TezTools telah mengambil alih tanggung jawab utama dari platform smart contract. Selain itu, Lima juga mengurangi biaya platform seminimal mungkin sebesar 1%.
Meskipun demikian, perdebatan sengit terus berlanjut di komunitas Tezos, melalui Discord, Twitter, dan situs komunitas HEN. Mereka memperdebatkan topik tersebut serta tentang apa yang akan terjadi pada platform tersebut di masa depan.
Sumber:
https://bitcoinist.com/how-tezos-biggest-nft-marketplace-came-back-to-life/
