UBS Group AG, manajer kekayaan terbesar di Swiss, akan memungkinkan kliennya di platform Hong Kong untuk mulai berdagang Exchange Traded Funds (ETF) terkait kripto mulai Jumat, 10 November 2023.
Berdasarkan berita yang dilaporkan oleh Yahoo Finance pada Senin (13/11/2023), tiga ETF kripto yang telah disetujui oleh Securities and Futures Commission Hong Kong (SFC) akan tersedia di UBS Hong Kong. Ketiga ETF tersebut adalah Samsung Bitcoin Futures Active ETF, CSOP Bitcoin Futures ETF, dan CSOP Ether Futures ETF.
Namun, penting untuk dicatat bahwa hanya klien dengan aset investasi lebih dari USD 2 juta atau sekitar Rp 31,3 miliar (menggunakan asumsi kurs Rp 15.694 per dolar AS) yang diizinkan untuk melakukan perdagangan ETF melalui UBS Hong Kong.
Hong Kong telah mengenalkan aturan untuk aset digitalnya sejak 1 Juni 2023, memungkinkan platform perdagangan kripto yang berlisensi melayani investor ritel. Meskipun Hong Kong memiliki ambisi menjadi pusat kripto global, perlu dicatat bahwa perdagangan kripto tetap dilarang di Tiongkok daratan.
Baca Juga : India Tangkap 8 Orang Kasus Penipuan Kripto
Otoritas Hong Kong telah meningkatkan ketatnya regulasi terhadap kripto, terutama setelah kasus penipuan senilai USD 180 juta atau sekitar Rp 2,8 triliun di bursa kripto JPEX. Pada 23 Oktober, dua regulator keuangan Hong Kong mengeluarkan peringatan bersama, menyoroti risiko produk aset virtual yang kompleks bagi investor ritel.
Mereka merekomendasikan agar perantara hanya menjual aset semacam itu kepada investor profesional yang memiliki kekayaan bersih yang cukup untuk menanggung potensi kerugian finansial.
