CEO BlockFi, Zac Prince, memberikan kesaksian di pengadilan pada Jumat, 13 Oktober 2023, menyatakan bahwa jatuhnya FTX berkontribusi terhadap kebangkrutan perusahaannya.
Dikutip dari Bitcoin.com pada Minggu (15/10/2023), Prince hadir sebagai saksi pemerintah dalam persidangan penipuan mantan bos FTX, Sam Bankman-Fried (SBF). Prince menginformasikan jaksa federal bahwa perusahaannya meminjamkan USD 1,1 miliar kepada perusahaan mantan CEO FTX, Alameda Research. Ia menjelaskan bahwa BlockFi tidak akan memberikan sanksi atas pinjaman tersebut jika mengetahui Alameda menggunakan dana klien FTX.
““Tidak,” jawab Prince saat ditanya apakah mengetahui Alameda menggunakan dana pelanggan FTX.
Ia menambahkan bahwa hal tersebut tidaklah etis. Pinjaman ini didukung oleh aset yang mengalami penurunan nilai yang drastis setelah kebangkrutan FTX, sesuai kesaksian dari Prince. BlockFi memiliki USD 350 juta yang terjebak di platform FTX saat kejadian tersebut. Ditambah dengan masalah pinjaman Alameda, BlockFi menemukan dirinya berhutang lebih dari 1 miliar kepada para kreditor.
Jaksa dalam kasus Bankman-Fried berpendapat bahwa SBF secara diam-diam memindahkan dana klien dari FTX untuk menutupi kerugian di Alameda Research. Pemerintah berpendapat bahwa transfer ini ilegal dan membuat FTX dapat memenuhi persyaratan untuk melakukan komunikasi langsung dengan para eksekutif Alameda mengenai kondisi keuangan, termasuk Bankman-Fried.
Baca Juga : Volatilitas Tinggi Aset Digital: Perlukah Regulasi?
Alameda sebelumnya menyatakan bahwa pinjaman dari FTX berasal dari pemberi pinjaman kripto lainnya. Prince kini meragukan klaim tersebut. Pemerintah berpendapat bahwa penipuan yang dilakukan oleh Bankman-Fried telah menghancurkan perusahaan seperti BlockFi dan menghilangkan miliaran aset dari pelanggan. Kesaksian Prince memberikan gambaran tentang hubungan antara FTX dan Alameda.
Selain kesaksian CEO BlockFi, jaksa federal juga menyajikan neraca sebagai bukti. Komentar dari Prince muncul setelah kesaksian Caroline Ellison, mantan CEO Alameda, yang menuduh Sam Bankman-Fried terlibat dalam aktivitas penipuan. BlockFi menyatakan bangkrut pada November 2022.[DS]