Blockchain terus dikembangkan menjadi teknologi yang dapat memajukan berbagai industri, salah satunya adalah industri game. Blockchain memungkinkan game untuk menjadi saran memonetisasi aset digital yang tidak dapat dihapus, dihancurkan, dan dipalsukan. Game berbasis blockchain ini merupakan salah satu produk DeFi yang dikenal dengan istilah GameFi (Game Finance).
GameFi terus berkembang dan semakin diminati oleh para pecinta game, terlebih karena mereka bisa menghasilkan keuntungan dengan cara bermain game yang tentunya menyenangkan. Untuk mengetahui lebih jauh tentang GameFi dan berbagai aspeknya, mari simak lebih lanjut artikel ini.
1. Apa Itu GameFi?
Istilah GameFi pertama kali dipopulerkan oleh founder Yearn, Finance Andre Cronier. GameFi merupakan akronim yang terbentuk dari dua kata, yaitu “Game” (permainan) dan “Finance” (keuangan). Istilah ini digunakan untuk merujuk pada proyek blockchain yang menciptakan aplikasi atau platform games yang bisa dimonetisasi. Pemain dapat menghasilkan keuntungan dari sebuah GameFi dan berhak atas kepemilikan aset dalam game tersebut dengan memanfaatkan teknologi blockchain dan cryptocurrency.
GameFi adalah salah satu produk decentralized finance (DeFi) yang bersifat terdesentralisasi dan memuat unsur-unsur seperti farming dan loans. Proyek GameFi diluncurkan di ledger terdistribusi blockchain, yang berarti bahwa semua objek yang diterima pemain menjadi milik mereka sepenuhnya.
Komponen games seperti karakter, tanah, artefak, senjata, binatang peliharaan, dan baju besi dalam GameFi dibuat sebagai non-fungible tokens (NFTs). Artinya, komponen-komponen ini merupakan aset digital yang dapat diperjualbelikan di dalam ruang game atau di luarnya, seperti pasar NFT. Jenis kripto apa yang digunakan untuk penyelesaian dalam proyek game ditentukan oleh pengembang game dan seringkali mereka menciptakan token khusus.
Baca juga Menyediakan Pasar NFT dan GameFi, Biswap DEX Semakin Unggul dengan Biaya Perdagangan Termurah
2. Cara Kerja Proyek GameFi
Lingkup GameFi kian populer dijadikan sebagai sarana untuk mendapatkan keuntungan melalui aset digital. Bukan hanya karena konsep “bermain sambil menghasilkan uang”, GameFi juga diminati karena dianggap sebagai warna baru dunia game yang telah mengalahkan game tradisional. Berbasis blockchain, GameFi tidak memerlukan perangkat keras khusus untuk bisa bermain. Anda bisa bermain dari ponsel, tablet biasa, atau PC yang murah. Berkat karakterisitik ini, proyek GameFi sangat menguntungkan dan terjangkau.
GameFi memiliki berbagai komponen menarik yang terlihat seperti metaverse. Komponen seperti trofi token, avatar, dan aset lainnya dapat dijual dengan harga yang menggiurkan di pasar NFT. Semakin populer sebuah GameFi, maka semakin mahal pula item yang ada di dalamnya. Dengan demikian, item GameFi dapat ditukar dengan kripto yang selanjutnya dapat dicairkan menjadi fiat.
Semua informasi tentang pencapaian dan kepemilikan berbagai item disimpan di blockchain publik. Cara kerja ini memungkinkan pengguna untuk memiliki aset game, bukan pengembang. Jika pemain telah mengembangkan karakter atau membelinya, maka tidak ada yang bisa mengambil item ini darinya. Kepemilikan tidak akan hilang bahkan jika server game offline.
Selain mendapatkan item, ada banyak cara lain untuk menghasilkan uang di GameFi. Misalnya:
-
- Beberapa game memungkinkan Anda untuk bertaruh pada hasil berbagai kompetisi dan menghasilkan uang dari prediksi.
- Tanah dan benda lainnya bisa Anda sewakan.
- Pemain dapat meningkatkan pasokan kripto mereka dengan berpartisipasi dalam turnamen.
3. GameFi VS Game Tradisional
Sejak kemunculannya, GameFi semakin terus diminati para gamers karena berbagai kelebihannya dibanding game tradisional. Dengan konsep Play-to-Earn, pemain diberikan kemampuan untuk memonetisasi aset digital dalam game.
Selain itu, GameFi tidak membutuhkan peralatan game khusus yang harganya sangat mahal. GameFi dirancang untuk menjadi aplikasi sederhana yang bisa Anda akses melalui smartphone, PC, atau bahkan tablet biasa. Anda tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli PC khusus game seperti game tradisional.
Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, GameFi menawarkan sejumlah manfaat lainnya, yaitu:
- Pemain dapat dengan mudah membuktikan kepemilikan item dalam game mereka.
- Tidak ada titik kegagalan tunggal, artinya pemain tidak akan lagi berisiko kehilangan jejak atas apa yang mereka miliki jika perusahaan game yang membangunnya mengalami masalah teknis.
- Item yang diperoleh selama bermain game tidak dapat dipalsukan, dihapus, atau dihancurkan.
- Token asli game dapat dikirim dan diterima tanpa perlu penyelesaian, kliring, atau penyimpanan perantara.
- Beberapa GameFi juga mencakup unsur-unsur DeFi seperti staking. Pemain dapat mengunci token mereka selama jangka waktu tertentu untuk mendapatkan imbalan berupa token game, karakter, ataupun jenis kripto lain.
4. Yang Dibutuhkan untuk Bermain GameFi
Untuk mengambil bagian dalam game Play-to-Earn, pengguna harus melakukan hal-hal berikut ini.
- Buat Crypto Wallet
Anda membutuhkan kripto wallet untuk menyimpan token virtual dan NFT serta melakukan transaksi dalam game. Wallet apa yang Anda butuhkan akan bergantung pada blockchain mana game itu dibangun. Misalnya MetaMask – wallet kripto berbasis Ethereum – akan bekerja dengan semua game GameFi yang dibangun di atas Ethereum.
- Danai Crypto Wallet Anda
Anda perlu mendanai wallet kripto Anda dengan mata uang kripto tertentu untuk membeli item awal dan melanjutkan permainan. Mislanya GameFi CryptoBlades, yang mengharuskan pengguna untuk mengunduh MetaMask dan membeli koin Binance (BNB) dan menukarnya dengan dengan token asli game, SKILL.
- Beli Item Awal
Semua GameFi gratis diunduh. Namun, banyak yang mengharuskan pemain untuk terlebih dahulu membeli karakter, token kripto asli, sejumlah kartu, dan berbagai item pendukung lainnya dalam game untuk memulai.
5. Masa Depan GameFi
GameFi belum ada sejak lama namun sudah dikenal oleh para penggiat game. Daya tarik pertama GameFi dimulai dengan kehadiran Axie Infinity yang berhasil melampaui $1 miliar total penjualan token pada Agustus 2021 lalu. GameFi ini juga telah digunakan lebih dari 1 juta pengguna aktif setiap hari.
Lebih dari 2,7 miliar gamers di seluruh dunia sudah akrab dengan gagasan baru seperti barang digital langka, tokenisasi, dan mata uang dalam game. Teknologi blockchain juga sangat membantu pengembangan GameFi yang memberdayakan para pemain dengan hak kepemilikan aset game dan konsep Play-to-Earn. Tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti GameFi akan benar-benar mendominasi dunia video game.
Mengingat keberhasilan Axie Infinity dan sejumlah GameFi yang saat ini sedang dikembangkan dengan berbagai protokol blockchain, jelas bahwa GameFi memiliki masa depan yang cerah. Terobosan-terobosan baru yang dibawa GameFi dengan cara memonetisasi yang sangat menyenangkan akan membuat game berbasis blockchain ini semakin maju.
6. Games GameFi Terpopuler
Jika Anda ingin mencoba menghasilkan kripto atau NFT dengan bermain GameFi, maka Anda dapat mencoba GameFi terpopuler berikut ini.
- Axie Infinity
Berbicara tentang GameFi, maka kita tidak bisa meninggalkan Axie Infinity sebagai yang terpopuler. Axie Infinity adalah GameFi dengan dengan konsep alam semesta yang terinspirasi dari Pokemon, di mana Anda dapat membeli, merawat, membiakkan, dan memperdagangkan monster digital yang disebut ‘Axies.’ Monster-monster ini dapat bertarung satu sama lain untuk mendapatkan token SLP atau dikirim dalam pencarian untuk farming sumber daya.
Axie Infinity berjalan di jaringan Ethereum dengan basis pengguna sejumlah 308.000. Sebelum berpartisipasi dalam permainan ini, Anda diwajibkan membeli tiga Axies dari pasar internal game.
- Decentraland
Decentraland adalah dunia virtual yang dijalankan oleh penggunanya seperti metaverse. Setiap bagian tanah dan setiap elemen di bumi virtual adalah NFT yang dapat diperdagangkan. Pada awal tahun 2021, Decentraland memiliki rata-rata 1.500 pengguna aktif harian dan pada bulan Maret meningkat hingga 10.000 pengguna harian.
- The Sandbox
The Sandbox adalah game untuk perangkat seluler dan Microsoft Windows. Game ini dikembangkan oleh Pixowl dan dirilis pada 15 Mei 2012. The Sandbox juga menggunakan konsep metaverse di mana pengguna dapat membayar properti dan item yang selanjutnya menjadi NFT yang dapat diperdagangkan di pasar NFT.
- Alien Worlds
Alien Worlds adalah game dengan konsep alam semesta alien yang terdiri dari beberapa planet, di mana mereka harus berjuang untuk sumber daya langka dan menambang token asli game Trillium (TLM). Pemain dapat bertarung satu sama lain, melakukan pencarian, dan mendapatkan penghasilan tambahan dengan menyewakan tanah mereka kepada orang lain.
Alien Worlds berbasis Native WAX Blockchain, tetapi juga menggunakan Ethereum dan Binance Smart Chain (BSC). GameFi ini telah digunakan lebih dari 2,5 juta pemain.
- CryptoBlades
CryptoBlades adalah GameFi berbasis web yang mengemulasi permainan tradisional seperti Skyrim atau Dark Souls. Pemain dapat melawan monster atau menyelesaikan serangan dalam game untuk mendapatkan token asli game, SKILL.
Game ini dibangun di atas BSC dengan basis pengguna bulanan sebanyak 510.000. Untuk memulai game ini, Anda harus membeli sekitar 0,2 BNB dan membayar transaksi dalam game.
- Star Atlas
Star Atlas adalah game eksplorasi ruang angkasa futuristik di mana pemain mencoba menciptakan peradaban dan ekonomi antargalaksi. Game ini beroperasi di jaringan Solana dengan dua token asli yaitu ATLAS dan POLIS.
Token ATLAS adalah mata uang dalam game yang digunakan dalam ekosistem kripto Star Atlas. Dengan menggunakan token ATLAS, pemain dapat membeli dan menjual aset dalam game seperti kendaraan, kru, tanah, peralatan, bahan mentah, dan komponen untuk menambang.
