Headlines

Kejahatan Kripto Menurun 65%, Namun Ancaman Ransomware Meningkat

Kejahatan Kripto Menurun 65%, Namun Ancaman Ransomware Meningkat

Pada Rabu (12/07/2023), Chainalysis melaporkan penurunan signifikan dalam kejahatan cryptocurrency tahun ini. 

Data menunjukkan bahwa kejahatan terkait kripto telah menurun 65% pada paruh pertama tahun 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh penurunan besar dalam penipuan dan aktivitas pasar web gelap. Selama Januari hingga Juni, nilai total dana yang dicuri dari korban penipuan mengalami penurunan sebesar 65%.

Penipuan kripto, terutama penipuan melalui VidiLook dan Chia Tai, adalah penyumbang terbesar dalam penurunan ini. VidiLook sendiri berhasil menipu investor dengan cryptocurrency senilai lebih dari $120 juta.

Baca Juga :Slippage dalam Perdagangan Kripto: Cara Menghindari dan Mengatasi Risikonya

Meskipun kejahatan kripto secara keseluruhan menurun, laporan tersebut juga mencatat bahwa ancaman ransomware meningkat. Kelompok ransomware terlihat meningkatkan upaya peretasan mereka, sementara kejahatan kripto lainnya mundur. 

Menurut data, para penyerang berhasil memeras lebih dari $175,8 juta dalam periode yang sama, jumlah yang lebih tinggi dibandingkan tahun 2022. Ancaman ransomware menjadi fokus perhatian dalam industri kripto saat ini. 

Keberhasilan para penyerang dalam memperoleh uang dengan memanfaatkan permainan berbasis kripto telah memicu kekhawatiran akan keamanan dan privasi pengguna. Langkah-langkah penguatan keamanan dan kesadaran terus ditingkatkan untuk melawan perkembangan ini. [RH]