Bitfarms yang merupakan sebuah perusahaan pertambangan kripto di Kanada, telah melakukan pembelian terhadap 1.000 aset Bitcoin (BTC). Hal itu dilakukan untuk mengawali tahun 2022. Pembelian tersebut mampu meningkatkan total kepemilikan Bitcoin perusahaan hingga menjadi lebih dari $183 juta.
Terkait hal tersebut, Bitfarms memberikan klaim dalam sebuah rilis pada 10 Januari bahwa ia melakukan pembelian 1.000 Bitcoin dengan harga $43,2 juta. Pembelian yang dilakukan pada minggu pertama bulan Januari tersebut memiliki jumlah yang hampir sama dengan yang dimasukkan ke dalam perbendaharaan pada kuartal ketiga dan keempat tahun 2021. Menurut perusahaan pertambangan tersebut, saat ini Bitfarms memiliki lebih dari 4.300 BTC senilai $183 juta dengan harga $42.650 pada 12 Januari.
“Strategi yang diambil oleh perusahaan Bitfarms adalah mengumpulkan Bitcoin sebanyak mungkin dengan biaya paling rendah dan dalam jangka waktu paling singkat. Hal tersebut dilakukan untuk kepentingan pemegang saham kami,” kata Emiliano Grodzki, pendiri dan CEO perusahaan. “Kami melakukan pengambilan terhadap keuntungan dari penurunan BTC sementara harga hardware penambangan tetap tinggi untuk kemudian mengalihkan dana ke BTC,” tambahnya.
Baca juga Bitfinex Limit Order Book Mengisyaratkan Terjadinya Fenomena ‘Buy the News’ pada Bitcoin
Menyusul langkah pembelian sebidang properti di Negara Bagian Washington pada bulan November 2021, perusahaan pertambangan itu mengungkapkan keinginannya untuk mendirikan pusat data pertamanya di Amerika Serikat.
Berdasarkan tulisan dari situs web perusahaan, Bitfarms memiliki total kapasitas penambangan sebesar 106 MW. Dengan kapasitas tersebut, perusahaan dapat melakukan penambangan sebesar 2,2 exahash per detik (EH/s) pada saat penulisan. Menurut Grodzki, perusahaan berencana untuk terus melakukan peningkatan kapasitas hingga lebih dari 260% menjadi 8 EH/s pada akhir tahun ini.
Sementara banyak media terus menyuarakan keprihatinan tentang kemungkinan dampak lingkungan penambangan kripto, Bitfarms menyatakan bahwa fasilitasnya di Kanada hampir secara eksklusif ditenagai oleh pembangkit listrik tenaga air. Saat ini, perusahaan mengoperasikan atau sedang mengembangkan sepuluh wilayah penambangan di negara-negara seperti Amerika Serikat, Argentina, dan Kanada.
Menurut statistik yang dipaparkan oleh Cointelegraph Markets Pro, harga Bitcoin turun di bawah $40.000 untuk pertama kalinya sejak September sebelum rebound ke atas harga $41.000.
Sumber: https://cointelegraph.com/news/bitfarms-purchased-more-than-43m-in-bitcoin-to-start-the-new-year
