Kabar baik bagi para penggemar mata uang kripto di Indonesia! Bursa kripto nasional yang dinantikan akan segera menjadi kenyataan.
Dilansir dari CNBC Indonesia, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian mengonfirmasi bahwa bursa kripto Indonesia akan rampung dan siap beroperasi pada bulan Juli 2023 ini.
Tirta Karma Senjaya, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK), mengungkapkan bahwa proses pembentukan bursa kripto telah mencapai 95% kelengkapan.
“Ditunggu saja, progresnya sudah 95%, yang intinya tinggal finalisasi persetujuan Kepala Bappebti,” ujarnya pada laporan CNBC Indonesia, Selasa (11/7/2023).
Integrasi sistem bursa, kliring, kustodian, dan partisipasi para pedagang kripto juga telah berhasil dilakukan. Pihak berwenang telah melakukan pemeriksaan terhadap fasilitas dan infrastruktur yang ada pekan lalu.
“Integrasi sudahdilakukan saat cek fisik sarana dan prasarana minggu lalu, dan hari ini akan final cek koneksi integrasi,” tambah Tirta pada kesempatan yang sama.
Baca Juga :Nama Domain Coinbase Digunakan Untuk Penipuan
Data menunjukkan bahwa nilai transaksi kripto di Indonesia pada bulan Mei 2023 mencapai Rp 8,21 triliun, mengalami penurunan sebesar 23,8% dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai Rp 10,77 triliun.
Sementara itu, jumlah investor kripto yang terdaftar di Bappebti telah meningkat sebanyak 3,28 juta orang menjadi 17,4 juta orang, mengalami pertumbuhan tahunan sebesar 23,23%. Jumlah ini mengungguli angka pada Mei 2022 yang mencapai 14,12 juta orang.
Dengan hadirnya bursa kripto Indonesia, diharapkan aksesibilitas dan kepercayaan masyarakat terhadap investasi kripto akan semakin meningkat. Langkah ini juga menandai perkembangan positif dalam regulasi dan pengawasan terhadap sektor kripto di Indonesia. [RH]