Peluncuran produk terbaru di dunia kripto terjadi pada Kamis (27/7) saat CEO Eco App dan Beam, Andy Bromberg, mengumumkan kedatangan dompet kripto Beam.
Produk terbaru ini menarik perhatian karena dirancang dengan antarmuka Web2 sederhana, tetapi memiliki teknologi Web3 yang telah dikembangkan selama bertahun-tahun di bawah penutup.
“Kami sedang membangun dompet pembayaran umum pertama yang dapat digunakan dengan mudah,” kata Andy Bromberg
Dompet Beam didukung oleh teknologi rollup layer-2 berbasis Ethereum di atas Optimisme dan juga akan memanfaatkan jaringan Base Coinbase, yang akan segera diluncurkan pada bulan depan.
Pemutakhiran ini telah disorot oleh Bromberg, yang juga merupakan kontributor Eco Protocol, yang memprediksi bahwa pemutakhiran ini akan membuka peluang besar untuk industri kripto selanjutnya.
Baca Juga :Ransomware Menurun Cryptojacking Meningkat
“Bersamaan dengan pemutakhiran lain dalam pipa, seperti proto-danksharding, dompet Beam diyakini dapat menghadirkan sesuatu yang sebanding dengan kemudahan uang tunai,” ungkap Bromberg dalam wawancara dengan Decrypt.
Meskipun Bitcoin telah ada selama hampir 15 tahun, dia menyatakan bahwa industri kripto masih belum menyaksikan solusi yang sepenuhnya mengatasi beberapa masalah utama, termasuk kebingungan terkait alamat.
Dompet Beam diharapkan dapat mengatasi masalah ini dengan cara yang lebih mudah dan intuitif, memberikan pengguna kripto pengalaman yang lebih lancar dan mudah digunakan.
Pengumuman peluncuran ini telah mencuri perhatian komunitas kripto, dan diharapkan akan menjadi langkah maju bagi ekosistem kripto secara keseluruhan. [RH]
